Ambisi Terpendam Gareth Bale, Bawa Timnas Wales Lolos ke Piala Dunia
- Uefa.com
VIVA – Winger Tottenham Hotspur, Gareth Bale, sedang berusaha untuk mewujudkan ambisinya yang terpendam. Bale berambisi untuk membawa Timnas Wales lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Sebelumnya, Bale pernah membawa Timnas Wales lolos ke Piala Eropa 2016, dan Piala Eropa 2020 yang pelaksanaanya masih tertunda hingga musim panas 2021. Namun, itu semua bukan Piala Dunia.
Makanya, Bale yang akan kembali ke Real Madrid pada musim panas nanti, berharap bisa menciptakan satu dongeng lagi bersama Timnas Wales.
"Kami ingin memberikan yang terbaik, dan mungkin saja ini terakhir kali kesempatan saya untuk bisa lolos ke Piala Dunia," kata Bale, seperti dikutip Tribal Football, Rabu 24 Maret 2021.
"Ini adalah satu hal yang ingin saya wujudkan. Mudah-mudahan masih ada satu dongeng lagi yang akan terjadi," ujarnya.
Lebih lanjut, Bale menambahkan, bahwa Piala Dunia 2022 menjadi peluang terakhir baginya untuk mengantarkan Timnas Wales berlaga di turnamen paling akbar tersebut.
"Akan luar buasa bermain untuk Wales di Piala Dunia, itu impian bagi saya. Ini mungkin kali terakhir generasi kami memiliki kesempatan untuk lolos ke Piala Dunia," ucapnya.
"Kami sudah lama tidak lolos ke Piala Dunia, dan itu adalah sesuatu yang kami impikan dari kami semua para pemain. Kami akan melakukan segalanya dalam kampanye untuk lolos ke Piala Dunia," tuturnya.
Sejauh ini, Timnas Wales baru sekali lolos ke Piala Dunia sepanjang sejarah turnamen tersebut. Timnas Wales berhasil lolos ke Piala Dunia 1958 yang digelar Swedia.
Perjuangan Timnas Wales untuk lolos ke Piala Dunia 2022 akan dimulai pada Kamis 25 Maret 2021, dini hari WIB. Mereka akan mengawali laga perdana di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona UEFA.
Timnas berjuluk The Dragons itu akan bertandingan pada dua laga awal Grup E Kualfikasi Piala Dunia 2022 melawan Belgia dini hari nanti, dan menghadapi Republik Ceko pada 31 Maret 2021, dini hari WIB.
Selain akan bersua Belgia dan Republik Ceko di Grup E, Wales juga akan berjumpa dengan negara lain, yaitu Belarusia dan Estonia.
