VIVA – Manchester City memastikan diri lolos ke final Liga Champions. Mereka melaju setelah unggul agregat 4-1 atas PSG dalam dua partai semifinal.
Sebelumnya di leg pertama ManCity mengalahkan PSG 2-1. Dan pada Selasa malam 4 Mei 2021, mereka kembali menggebuk tim asal Paris, Prancis itu dengan dua gol tanpa balas.
Riyad Mahrez kembali menjadi pahlawan ManCity. Dia memborong gol dalam pertandingan di Etihad Stadium tersebut.
Bisa menerima kekalahan, namun PSG merasa ada perlakuan kurang enak dari wasit Bjorn Kuipers dalam laga itu. Sang pengadil lapangan dituding melontarkan kata-kata makian kepada beberapa penggawa Les Parisiens.
"Satu-satunya hal yang saya tidak suka dari wasit adalah ketika bilang 'brengsek'. Kami berusaha menghormati, namun dia melakukannya tiga sampai empat kali," kata gelandang PSG, Marco Verratti.
- Squawka
"Dia memberikan kartu ke sana ke mari dan terlihat mulai canggung. Jika saya mengatakan hal yang sama, maka saya akan dihukum 10 laga,' protesnya dikutip RMC.
Hal yang sama diungkap gelandang Ander Herrera. Dia mendengar bagaimana Kuipers mengatakan kalimat tidak patut tersebut kepada rekannya, Leandro Paredes.
"Dia mengatakan itu kepada Paredes, jika kami yang melakukan, hukuman empat laga pasti didapatkan," kata mantan pemain Manchester United itu.
