VIVA – Mauricio Pochettino tak kuasa menahan kecewa usai PSG gagal ke final Liga Champions. Mereka tersingkir dii semifinal oleh Manchester dengan agregat 1-4.
Pada pertemuan pertama di Parc des Princes pekan lalu, PSG takluk 1-2. Dan saat melawat ke Etihad Stadium, Selama malam 4 Mei 2021, mereka kembali digasak The Citizens dua gol tanpa balas.
Usai tersingkir, Pochettino menyatakan kalau timnya bermain bagus melawan ManCity. Mereka bahkan mampu mendominasi permainan di dua laga tersebut.
"Jika menganalisa dua laga, kami mendominasi tim yang susah dikontrol. Anda butuh sedikit persentase keberuntungan untuk mencetak gol di momen kunci," kata Pochettino.
"Saya kecewa, sebab kami seharusnya mendapatkan hasil lebih bagus," kata pria asal Argentina tersebut dikutip Goal.
Satu-satu hal yang menurut Pochettino menjadi pembeda antara PSG dengan ManCity adalah soal efektivitas mencetak gol.
"ManCity lebih efektif dibandingkan kami. Mereka mencetak gol yang dibutuhkan. Sedangkan kami bermain dengan cara yang diinginkan. Itu sungguh mengecewakan, sebab target kami ke final," tegasnya.
Buang Kutukan 0 Trofi, Harry Kane Harus Bawa Bayern Munich Juara Liga Champions
Penyerang Bayern Munich Harry Kane berambisi bawa Die Rotten menjuarai Liga Champions musim ini. Itu demi membuang 'kutukan' 0 trofi yang melekat pada Kane.
