Christian Eriksen Bicara untuk Pertama Kalinya Usai Roboh di Lapangan

Christian Eriksen
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Gelandang Timnas Denmark, Christian Eriksen, akhirnya bicara untuk pertama kalinya setelah roboh di lapangan. Dia mengatakan ingin mengetahui yang terjadi sebenarnya.

Cesc Fabregas Beri Penilaian Gelar Arsenal Usai Berbincang dengan Semua Pelatih Eropa

Eriksen menjadi sorotan setelah mendadak jatuh di lapangan jelang babak pertama usai dalam duel Denmark kontra Finlandia pada laga pembuka Grup B EURO 2020, Sabtu 12 Juni 2021. Dia roboh pada menit 43, padahal tidak ada benturan sama sekali yang membuatnya bisa terjatuh.

Kepanikan pun terjadi. Kapten Simon Kjaer bertindak cepat memeriksa apakah lidah rekannya tersebut tertelan dan kemudian melakukan tindakan CPR atau rususitasi jantung sebelum tim medis datang.

Liverpool Dibantai Atalanta di Kandang Sendiri, Van Dijk: Sakitnya Tuh di Sini

Tim medis menanganinya di lapangan sekitar 13 menit sebelum dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Beruntung, tak lama kemudian nyawanya bisa diselamatkan.

Setelah dikonfirmasi dokter, eks penggawa Tottenham Hotspur itu diperkirakan menderita gagal jantung. Tapi, kini kondisinya sudah stabil.

5 Rekomandasi Makanan Sehat untuk Penderita Darah Tinggi, Sayuran Hijau Paling Wajib

Setelah menunggu sekitar dua hari, Eriksen pun akhirnya buka suara. Dia mengutarakan rasa terima kasihnya atas segala dukungan yang diterimanya.

"Terima kasih semuanya, saya tak akan menyerah. Saya sudah merasa lebih baik sekarang, tapi saya ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi," kata Eriksen dikutip Gazzetta dello Sport.

Sang agen, Martin Schoots, menambahkan Eriksen saat ini sudah bisa diajak bercanda. Namun, masih masuk pengawasan intensif dokter.

"Kami berbicara pada (Minggu) pagi. Dia bercanda, dia berada dalam mood yang bagus. Saya melihatnya dalam kondisi baik," kata Schoots.

"Kami semua ingin mengetahui apa yang terjadi padanya. Dia juga. Tapi, dokter masih melakukan pemeriksaan mendalam dan itu membutuhkan waktu," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya