Cinta dan Kado untuk Christian Eriksen

Timnas Denmark lolos ke 16 besar EURO 2020
Sumber :
  • twitter.com/EURO2020

VIVA – Timnas Denmark memulai perjalananya di EURO 2020 dengan rumit dan menyedihkan.

Mikel Arteta Berharap Lebih dari Kapten Arsenal

Dua peristiwa menyakitkan menimpa mereka di laga perdana Grup B melawan Finlandia di Stadion Parken, Kopenhagen, Sabtu malam WIB, 12 Juni 2021.

Bencana datang di akhir babak pertama. Gelandang andalan, Christian Eriksen tiba-tiba roboh di lapangan. Pemain Inter Milan itu jatuh tersungkur dan tak sadarkan diri.

Pemain MU yang Tak Diinginkan Jose Mourinho Masih Ada Sampai Sekarang

Semua orang terkejut dan bertanya-tanya apa yang terjadi pada pemain 29 tahun tersebut. Pasalnya, Eriksen roboh tanpa melakukan kontak apapun dengan pemain lain. Dia bergerak sendirian.

Christian Eriksen usai roboh di lapangan.

Photo :
  • turnbackhoax.id
Jude Bellingham Bakal Jadi Legenda Real Madrid

Para pemain dan wasit langsung bergegas memanggil tim medis. Kepanikan melanda para pemain Denmark dan Finlandia, maupun yang saat itu hadir di stadion.

Setelah menerima pertolongan pertama dari tim medis, Eriksen dibawa dengan tandu ke luar lapangan dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Duel sempat dihentikan lebih dari 90 menit.

Dengan hati cemas dan berharap-harap tentang kondisi Eriksen, para pemain Denmark harus melanjutkan perjuangan. UEFA memutuskan laga dilanjutkan hari itu juga.

Ketika pertandingan dilanjutkan, Denmark kembali dihantam. Finlandia mampu mencuri keunggulan lewat percobaan tepat sasaran pertama mereka di laga tersebut pada menit ke-59 yang diakhiri sundulan Pohjanpalo.

Hati suporter Denmark remuk. Pohjanpalo menanduk umpan silang kiriman Jere Uronen menembus upaya penyelamatan kiper Kasper Schmeichel.

Momen saat Christian Eriksen ditangani medis.

Photo :
  • sports.ndtv.com

Ada pemandangan mengharukan usai Finlandia mencetak gol. Pohjanpalo memilih tidak melakukan selebrasi berlebihan atas golnya untuk menghormati Eriksen serta publik tuan rumah.

Ketidakhadiran Eriksen membuat kekuatan Denmark berkurang di laga kedua. Apalagi, duel yang dilakoni melawan tim bertabur bintang dan unggulan juara, yakni Timnas Belgia.

Sempat ada harapan lewat gol cepat aksi Yussuf Poulsen di menit ke-2. Namun, Belgia bangkit di babak kedua dan membalikkan kedudukan melalui Thorgan Hazard (54') dan Kevin De Bruyne (70').

Denmark terus melawan di sisa laga sambil disemangati ribuan suporter yang hadir. Sayangnya, keberuntungan tidak memihak kepada mereka. Sejumlah peluang gagal berubah menjadi gol.

Denmark pun kalah lagi, membuat peluang untuk lolos ke babak 16 besar semakin kecil. Sebaliknya, kehancuran mereka membuat langkah Belgia menjadi aman untuk tampil di fase gugur.

Pertandingan Timnas Denmark Vs Belgia

Photo :
  • twitter.com/EURO2020

Hari penentuan itu tiba. Selasa dini hari WIB, 22 Juni 2021 Denmark menghadapi Rusia. Dalam keadaan terjepit, Denmark harus memenangkan pertandingan.

Setengah jam memanaskan mesin, mesin dinamit itu akhirnya meledak dan menghancurkan Rusia. Mikkel Damsgaard yang mengisi posisi Eriksen mencetak gol pada menit ke-38. 

Damsgaard menyambut operan Hojbjerg dengan tembakan melengkung ke sudut kanan atas. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.

Ledakan Tim Dinamit kembali berlanjut di babak kedua. Tiga gol tercipta melalui Yussuf Poulsen (59'), Andreas Christensen (79') dan Joakim Maehle (82').

Sedangkan Rusia hanya mendapat gol hiburan lewat penalti Dzyuba di menit ke-70.

Pertandingan Denmark melawan Rusia di EURO 2020

Photo :
  • twitter.com/EURO2020

Keajaiban terjadi, kemenangan besar ini mengantar Denmark ke babak 16 besar sebagai runner-up Grup B, menemani Belgia dengan poin sempurna.

Denmark mengakhiri babak penyisihan dengan poin tiga. Sejatinya, poin mereka sama dengan Finlandia dan Rusia. Namun, Denmark berhak lolos karena unggul selisih gol.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya