- twitter.com/EURO2020
VIVA – Nama Alvaro Morata sontak jadi perbincangan hebat di seluruh penjuru dunia. Itu karena dua momen krusial, yaitu dia menjadi pahlawan lewat gol penyelamat dan menjadi biang kerok kegagalan La Furia Roja mencapai final EURO 2020.
Morata sempat menjadi pahlawan Spanyol dengan golnya di menit akhir melawan Italia di babak semifinal EURO 2020 pada Rabu dini hari WIB 8 Juli 2021. Gol tersebut merubah skor menjadi imbang 1-1 kemudian memaksa duel berlanjut di babak tambahan, sayang hingga waktu normal pemenang belum juga ditentukan.
Drama adu penalti dilakukan, Italia menang dengan skor 4-2. Morata sendiri menjadi satu dari dua pemain Spanyol yang gagal mengeksekusi penalti.
Striker Timnas Spanyol, Alvaro Morata (kanan) merayakan gol
- twitter.com/EURO2020
Ternyata ada alasan kenapa pemain Juventus ini gagal dalam menjalankan tugasnya. Hal itu dijelaskan oleh pelatih Spanyol, Luis Enrique. Dia menyebut Morata menahan sakit saat mengambil tendangan itu.
"Morata mengalami masalah pada otot kakinya namun dia masih ingin mengambil penalti itu," kata Enrique, seperti dilansir eurosport.
Lebih lanjut, meski gagal mengeksekusi penalti, Morata masih bisa bernafas lega sebab dua berhasil memecahkan rekor dari Fernando Torres soal mencetak gol di ajang EURO.
Morata resmi mengoleksi 6 gol sementara Torres mencetak 5 gol di ajang EURO.
