VIVA – Gelandang AS Monaco, Cesc Fabregas, memberikan peringatan kepada Lionel Messi yang bergabung dengan Paris Saint-Germain pada musim panas ini. Dia mengatakan Ligue 1 tak semudah yang diperkirakan.
Messi baru saja menyelesaikan proses kepindahannya dari Barcelona ke Paris Saint-Germain pada musim panas ini. Pemain asal Argentina itu bergabung dengan status bebas transfer setelah kontraknya gagal diperpanjang di Barcelona.
Peraih enam Ballon d'Or itu diikat dengan kontrak berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun. Soal gaji, Messi menerima 35 juta euro setelah dipotong pajak atau setara Rp590 miliar per tahun.
Kehadiran penyerang 34 tahun membuat PSG diprediksi bakal dengan mudah merebut takhtanya lagi di Ligue 1. Namun, Fabregas tak setuju dengan anggapan tersebut.
Pasalnya, sebelum kedatangan Messi pun, Les Parisiens telah dihuni pemain berkualitas macam Neymar, Kylian Mbappe, dan Angel Di Maria. Tapi, buktinya dominasi mereka berhasil dipatahkan AS Monaco dan Lille.
Maka itu, Fabregas tak segan mengingatkan temannya itu bahwa Ligue 1 tak mudah untuk ditaklukkan. Terlebih, dengan adanya Messi, setiap pemain lawan ingin mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk bisa menghentikan La Pulga di lapangan.
"Tentu saja, ketika PSG tak menjuarai liga, semua orang melihatnya sebagai bencana karena mereka telah menghabiskan banyak uang," ujar pemain asal Spanyol dikutip Marca.
"Semuanya melihat Ligue 1 bagaikan liga satu tim. Tapi, dalam lima tahun terakhir, Monaco dan Lille telah mematahkannya. Di sini (Ligue 1) memang tak semudah seperti yang orang pikirkan. Mereka sangat intens, tim-timnya sangat agresif, dengan pemain yang cepat dan kuat," jelasnya.
Lebih lanjut, Fabregas menilai kedatangan Messi bakal memberikan dampak positif bagi kompetisi kasta tertinggi di Prancis itu. Para pemain akan semakin bersemangat untuk bersaing dengannya dan berupaya mendapatkan jersey-nya usai pertandingan.
"Seluruh pemain sangat bersemangat, mengetahui mereka akan bermain melawan Lionel Messi. Semuanya menginginkan kostumnya," kata eks penggawa Chelsea.
"Monaco dihuni banyak talenta muda. Akan jadi sebuah tes yang luar biasa bagi mereka ketika pemain terbaik datang dan mereka ingin menunjukkan segala yang mereka bisa. Kita hanya perlu melanjutkan yang kita lakukan tanpa perlu memikirkan terlalu banyak soal Messi," lanjut dia.
