- Twitter.com/equipedefrance
VIVA – Anthony Martial merasa lega. Karena akhirnya dia bisa mengakhiri puasa gol bersama Timnas Prancis. Sumbangannya hadir di laga Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa, Minggu dini hari WIB 5 September 2021.
Bermain melawan Timnas Ukraina di NSC Olimpiyskiy Stadium, Martial mencetak gol pada menit 50. Ukirannya itu yang membuat Prancis lepas dari kekalahan karena akhirnya skor imbang 1-1 jadi hasil pertandingan.
Prancis lebih dulu ketinggalan dalam pertandingan ini. Tuan rumah melalui Mykola Shaparenko yang lebih dulu mencetak gol pada pengujung babak pertama.
Tapi, bagi Martial ini bukan cuma soal menghindarkan Prancis dari kekalahan. Dia berhasil juga memutus puasa gol dalam lima tahun terakhir ketika membela Les Blues.
"Sudah lama saya tidak mencetak gol untuk Prancis. Itu membuat saya merasa baik," kata Martial, dikutip dari laman resmi UEFA.
Terakhir kali pemain berusia 25 tahun itu menyumbangkan gol untuk Prancis adalah laga persahabatan melawan Italia pada 1 September 2016. Saat itu, Les Blues menang 3-1.
Itu juga menjadi gol satu-satunya Martial sejak membela Prancis. Karena itulah dengan gol ke gawang Ukraina, dia bisa lebih percaya diri lagi ke depannya.
Martial sejatinya bisa saja mencetak dua gol pada pertandingan ini. Tapi sayang, peluang yang didapat pada babak pertama masih bisa digagalkan kiper Ukraina, Andrij Pyatov.
"Saya mencoba memasukkan bola di antara kaki lawan. Sayangnya, dia menghentikannya, dan tepat setelah itu mereka mencetak gol," tuturnya.
Dengan golnya kali ini, Martial sekaligus mematahkan kritik yang datang kepadanya. Karena sejak mengenakan jersey Les Blues, dia dianggap tak bisa maksimal.
Pengakuan Jay Idzes soal Lemparan Maut Pratama Arhan
Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Jay Idzes memberikan pandangannya terhadap lemparan Pratama Arhan.
