Hasil Pertandingan Piala Afrika: Mesir dan Guinea ke Perempatfinal
- Tangkapan layar
VIVA – Duel sengit babak 16 besar Piala Afrika telah tersaji. Mulai Rabu hingga Kamis dini hari WIB, 27 Januari 2022.
Pertandingan pertama, mempertemukan Timnas Pantai Gading vs Timnas Mesir di Stadion Stade Omnisport de Douala, Rabu 26 Januari 2022.
Berlaga selama 90 menit, tak ada satu gol pun tercipta dalam laga ini. Baik Pantai Gading maupun mesir sama-sama mengerahkan kemampuan terbaik mereka.
Laga dilanjutkan dengan perpanjangan waktu 2x15 menit. Meski kedua tim telah berjuang sekuat tenaga, namun hingga akhir kesempatan ini tak kunjung tercipta gol.
Pertandingan akhirnya dilanjutkan dengan adu penalti. Nicolas Pepe sebagai penendang pertama dari Pantai Gading sukses melaksanakan tugasnya.
Dari Mesir, Zizo menyamakan kedudukan 1-1. Penendang kedua Gading Ibrahim Sangare sukses menceploskan bola.
Penendang kedua dari Mesir, Amr Al Sulaya juga mampu melaksanakan tugasnya. Kedudukan imbang 2-2.
Petaka bagi Gading, tendangan Erick Bailly mampu ditepis kiper Mohamed El Shenawi. Sedangkan Mesir gol ketiga dicetak oleh Omar Kamal.
Gading melanjutkan perjuangan, Maxwel Cornet sebagai penendang keempat dengan mudah menyarangkan bola ke gawang Mesir. Kemudian Mesir membalas dengan gol Abdelmoneim.
Pendang kelima dari Gading, Wilfried Zaha juga mampu mencetak gol. Terakhir, Mohamed Salah menjadi penentu kemenangan Mesir.
Tendangan penalti Salah tak mampu dibendung kiper Badra Ali Sangare. Ia sekaligus mengunci kemenangan Mesir dan lolos dengan kemenangan adu penalti 5-4.
Guinea Susul Mesir
Sementara itu, di pertandingan kedua ada Timnas Mali vs Guinea Khatulistiwa. Tampil di Stade Limbe, Guinea memenangkan laga juga dengan adu penalti 6-5, Kamis 27 Januari 2022.
Mali tampil menekan sejak awal babak pertama. Serangan demi serangan dilancarkan yang merepotkan pertahanan Guinea.
Guinea mencoba merapatkan pertahanan. Sesekali mencoba melakukan serangan balik.
Jual beli serangan tersaji di laga ini. Meski demikian, tak ada tendangan yang membahayakan bagi kedua tim.
Hingga memasuki menit 40, kedua tim masih belum mampu memecah kebuntuan. Bahkan hingga turun minum skor kacamata masih menghiasi laga.
Usai jeda, Mali menambah daya gedor. Mereka kembali menguasai jalannya pertandingan.
Upaya Mali masih saja menemui rintangan. Guinea pun demikian, belum ada shots on target yang mereka catatkan.
Pertandingan semakin panas. Tercatat sudah lima kartu kuning yang dikeluarkan wasit. Empat diantaranya untuk Guinea dan satu kartu kuning untuk Mali.
Mali dibuat kewalahan oleh Guinea. Hingga laga memasuki menit 80 Mali hanya mampu melepaskan dua shots on target.
Kedua tim masih terus berjuang. Meski demikian, tak ada gol yang tercipta hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
Pertandingan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu 2x15 menit. Tak juga ada gol, berlanjut adu penalti dan Mali akhirnya menang 6-5.
