- Twitter/@ChampionsLeague
VIVA – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti mengomentari tentang ambisi "balas dendam" dari striker Liverpool Mohamed Salah menjelang final Liga Champions akhir pekan ini. Dia menilai, Real Madrid juga mengusung misi balas dendam.
Sebelumnya, pemain berusia 29 tahun itu mengungkapkan kegembiraannya tentang peluang untuk bisa membalas dendam atas apa yang terjadi pada tahun 2018. Seperti diketahui, Liverpool dikalahkan Real Madrid di final Liga Champions.
“Saya sangat bersemangat. Saya mengatakan sebelum kompetisi bahwa saya ingin bermain melawan Real Madrid di final. Kami kalah di final (2018). itu adalah hari yang menyedihkan bagi kami semua," kata Salah dilansir Tribal Football.
Dendam Mohamed Salah kepada Real Madrid. Berharap Liverpool melawan Madrid di Final Liga Champions 2022. (Phoro: Reuters)
- vstory
"Dan saya pikir laga nanti adalah pembalasan dendam. Saya yakin ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Mereka (Real Madrid) mengalahkan banyak tim bagus, jadi kami hanya perlu fokus pada pertandingan."
Menanggapi pernyataan Salah, Ancelotti mengakui bahwa Real Madrid juga akan bermain untuk membalas kekalahan yang diderita El Real melawan The Reds di Paris 41 tahun lalu. Real Madrid dikalahkan Liverpool di final 1981.
“Itu (balas dendam Liverpool) bisa menjadi motivasi buat mereka, tetapi Real Madrid juga kalah di final melawan Liverpool di Paris (1981). Itu bisa menjadi balas dendam bagi kita juga," jelas Ancelotti.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti.
- AP Photo/Manu Fernandez
