Mauricio Pochettino Siap Kembali ke Prancis

Mauricio Pochettino saat masih menangani Tottenham Hotspur
Sumber :
  • Sky Sports

VIVA – Mauricio Pochettino dilaporkan akan melatih lagi sesuai dengan keinginannya. Klub Prancis, Nice, dikabarkan menjadi tujuan berikutnya.

Alasan Pochettino Mengapa Suporter Chelsea Mesti Sabar

Pochettino dipecat Paris Saint-Germain di musim panas kemarin meskipun mereka berhasil menjuarai Ligue 1 dan telah menganggur sejak itu.

Mauricio Pochettino

Photo :
  • instagram
Mauricio Pochettino Ingin Perbaiki Hubungan dengan Fans Chelsea

Namun, menurut FootMercato, eks manajer Tottenham Hotspor itu saat ini sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan hidup di selatan Prancis. Sebab, sosok asal Argentina itu akan bertemu dengan petinggi Nice pada Selasa 20 September 2022, untuk bernegosiasi.

Nice menunjuk pelatih saat ini, Lucien Favre, pada musim panas, untuk menggantikan Christophe Galtier yang secara mengejutkan menggantikan peran Pochettino di Parc des Princes.

Chelsea Vs Man Utd, Ada Amunisi Tambahan

Namun, bersama Favre, Nice telah mengalami awal yang buruk pada musim ini setelah finis di peringkat lima pada Ligue 1 musim lalu. Saat ini, mereka bercokol di urutan ke-12 dan hanya berjarak dua poin dari zona degradasi setelah hanya baru memenangkan dua pertandingan musim ini.

Nice kalah di kandang dari Angers dengan skor 0-1 pada hari Minggu 18 September 2022, sehingga menambah banyak tekanan bagi Favre.

Laporan itu juga menambahkan bahwa Nice akan dapat memenuhi tuntutan gaji Pochettino dan itu bisa membuat kejutan bagi pria berusia 50 tahun tersebut karena kembali ke Prancis usai kerap dikaitkan akan ke Manchester United sebelum akhirnya mereka memilih Erik Ten Hag.

Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino

Photo :
  • Twitter/@PSG_English

Pochettino dipecat PSG menyusul kegagalannya membawa klub tersebut berprestasi di Liga Champions musim lalu. Mereka tersingkir di babak 16 besar oleh Real Madrid.

Dia namanya mulai populer setelah membawa Spurs konsisten finis di empat besar Premier League, dan membawa klub asal London itu lolos ke final Liga Champions untuk pertama kalinya pada 2019.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya