Kemaluannya Kena Tangan de Jong, Pemain Timnas Senegal Harus Ditandu

VIVA Bola – Cheikhou Kouyate tak bisa melanjutkan laga Timnas Senegal di Grup A Piala Dunia 2022 melawan Timnas Belanda hingga rampung. Dia cuma bermain sampai menit 73 dalam pertandingan yang berlangsung di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar pada Senin malam WIB 21 November 2022.

Kouyate ditarik keluar oleh pelatih Senegal, Aliou Cisse. Penggantinya adalah Pape Gueye. Alasan Kouyate ditarik keluar bukan karena permainannya tak maksimal.

Pemain asal klub Nottingham Forest itu memang tak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera. Dia mengalami kesakitan pada bagian kemaluan.



Pemain Timnas Senegal, Cheikhou Kouyate ditandu keluar lapangan

Photo :

• AP Photo/Ricardo Mazalan

Penyebannya adalah tekanan tangan dari pemain Belanda, Frenkie de Jong ke kemaluan Kouyate. Ketika itu mereka sedang berebut bola.

Kouyate yang meloncat coba diadang oleh de Jong. Tapi, justru tangan dari gelandang Belanda itu tepat jatuh di kemaluan Kouyate.

Kejadian itu membuat Kouyate langsung terkapar di lapangan. Dia tak mampu berdiri karena menahan rasa sakit di bagian kemaluan.



Pemain Timnas Senegal, Cheikhou Kouyate saat lawan Belanda

Photo :

• AP Photo/Thanassis Stavrakis

Tim medis coba memberi pertolongan kepada pemain berusia 32 tahun tersebut. Namun, rasa sakit yang dirasakan membuatnya harus menepi.

Untuk meninggalkan lapangan pun, Kouyate harus ditandu. Beberapa pemain Senegal nampak coba memberi semangat kepadanya.

Dalam pertandingan tersebut, Senegal harus mengakui keunggulan Belanda dengan skor 0-2. Padahal mereka bisa tampil eksplosif dengan menggempur pertahanan De Oranje.

Beberapa peluang bisa diciptakan oleh Senegal. Tapi, penyelesaian akhir mereka masih belum maksimal, sehingga kebuntuan tak kunjung terpecahkan.

Belanda mencuri momentum serangan balik pada menit 84. Umpan de Jong diteruskan dengan sundulan oleh Cody Gakpo.



Suporter Timnas Senegal di Piala Dunia 2022

Photo :

• AP Photo/Petr David Josek

Di masa injury time, Belanda yang masih dapat tekanan dari Senegal kembali bisa mencuri momentum. Mereka menambah keunggulan melalui Davy Klaassen.

Secara statistik, Senegal lebih agresif dengan catatan 15 kali percobaan ke gawang Belanda. Empat di antaranya mengarah ke sasaran.

Sementara Belanda punya 10 kesempatan melepaskan percobaan. Dengan tiga kali yang mengarah ke sasaran.

Halaman Selanjutnya

Kejadian itu membuat Kouyate langsung terkapar di lapangan. Dia tak mampu berdiri karena menahan rasa sakit di bagian kemaluan.