- Twitter/@EURO2020
VIVA Bola – Romelu Lukaku dipastikan masih akan disimpan oleh Timnas Belgia saat menjalani laga Grup F Piala Dunia 2022 melawan Timnas Maroko. Pertandingan ini akan dilangsungkan di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar pada Minggu malam WIB 27 November 2022.
Pelatih Belgia, Roberto Martinez tak mau berjudi dengan kondisi Lukaku. Baginya, memaksakan dia bermain melawan Maroko sangat berisiko.
Lukaku sudah absen pada laga pertama Belgia melawan Kanada. Dia bermasalah pada bagian hamstring sejak sebelum Piala Dunia 2022 bergulir.
Pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez
- ANTARA/REUTERS/POOL/Stuart Franklin
Namun, untuk laga ketiga Grup F Piala Dunia 2022 melawan Kroasia, menurut Martinez, penyerang asal klub Inter Milan itu sudah siap untuk tampil.
"Romelu hanya akan siap untuk pertandingan ketiga. Kami kami akan terus memantaunya," kata Martinez, dikutip dari Sky Sports.
"Dia sudah berlatih dua kali dengan tim dan dia memberi sinyal sangat bagus. Kami harus melihat bagaimana dia latihan di hari ini. Saya tidak berharap dia main melawan Maroko, karena belum 100 persen saat ini," imbuhnya.
Menampik Isu Miring
Belgia vs Kanada di Piala Dunia 2022
- AP Photo/Ariel Schalit
Martinez juga menegaskan dalam skuadnya saat ini tidak ada keretakan. Sebelumnya muncul isu jika Kevin De Bruyne berselisih paham dengan Toby Alderweireld.
Keduanya disebut-sebut berselisih paham mengenai momen dalam pertandingan. Kapan harusnya Belgia memainkan bola panjang. Itu terjadi saat melawan Kanada.
"Seharusnya kami tidak mencoba membuat masalah yang sejatinya tidak ada. Anda memiliki dua pemain berpengalaman yang telah bermain lebih dari 70 pertandingan bersama Timnas. Mereka berdua adalah pemenang dan mereka benar-benar ingin tampil baik," tuturnya.
Dengan skuad yang harmonis, Belgia menatap pertandingan melawan Maroko dengan optimistis. Namun, Martinez mengingatkan anak asuhnya untuk tetap waspada.
"Mereka adalah tim dengan perpaduan yang sangat baik antara bakat dan kualitas. Mereka punya pemain yang dapat menciptakan keunggulan numerik di area yang luas," ujarnya.
Dengan permainan yang terorganisir, Maroko sangat disiplin. Struktur antarlini juga kuat. Itulah yang membuat Martinez ingin para pemain Belgia waspada.
