Timnas Kanada Bisa Jadi Mimpi Buruk untuk Maroko

Pelatih Timnas Kanada, John Herdman
Sumber :
  • Nathan Denette/The Canadian Press via AP

VIVA Bola – Timnas Kanada sudah pasti tak bisa lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022. Namun, mereka tak mau meninggalkan Qatar dengan kepala tertunduk. Laga terakhir Grup F melawan Timnas Maroko ingin mereka menangkan.

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

Kanada vs Maroko akan tersaji di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar pada Kamis malam WIB 1 Desember 2022. Pelatih Kanada, John Herdman mengatakan, ini adalah kesempatan mereka untuk mendapatkan hasil baik.

Kalah dari Belgia pada laga pembuka dengan skor 0-1 awalnya direspons dengan baik oleh Herdman. Dia bahkan berani sesumbar bakal membuat Kroasia gigit jari pada laga kedua.

Media AS Sorot Kemenangan Timnas Indonesia Atas Vietnam: Patut Mendapat Pujian

Pemain Timnas Kanada terduduk lesu usai dipastikan tersingkir dari Piala Dunia 2022

Photo :
  • AP Photo/Themba Hadebe

Sayangnya, Kanada malah yang mengalami kekalahan dalam laga tersebut. Kroasia menggilas mereka dengan skor 4-1.

2 Pemain Timnas Indonesia Ini Pernah Hancurkan Skuad Erik Ten Hag

Menghadapi Maroko, mereka ingin hasil terbaik. Kekalahan bukanlah hal yang diingkan Alphonso Davies dan kawan-kawan. Ini jadi sinyal waspada bagi lawan.

Karena Maroko ditargetkan untuk tidak kalah dalam laga melawan Kanada. Mereka cukup main imbang, dan tiket ke babak 16 besar akan didapat.

Belgia vs Kanada di Piala Dunia 2022

Photo :
  • AP Photo/Ariel Schalit

Bagi Herdman, melawan Maroko ini adalah momen yang tepat bagi anak asuhnya untuk meninggalkan Piala Dunai 2022 dengan kepala tegak. Mereka datang dengan penuh tanda tanya dari publik, dan inilah saatnya memberi kesan baik.

"Ini adalah kesempatan nyata bagi para pemain kami, bagi negara kami, untuk terus melangkah maju," kata Herdman, dikutip dari ESPN.

"Orang-orang dalam sepakbola telah menunggu kedatangan Kanada, bertanya-tanya bagaimana kami akan tampil dan saya pikir kami muncul dengan langkah maju," imbuhnya.

Kanada yang kembali bisa masuk ke Piala Dunia setelah terakhir kali pada 1986 mulai mendapatkan kepercayaan diri kembali. Mereka yakin, sepakbola akan terus berkembang, dan bakat baru bermunculan.

"Kami akan tetap berkomitmen pada identitas kami dan kami akan memasuki pertandingan ini dengan kesempatan untuk membuat lebih banyak sejarah," tutur Herdman.

"Kami mengambil beberapa langkah besar bersama-sama, kami telah menikmati perjalanan beberapa hari terakhir, dan kami tahu itu tidak lama lagi."

"Para pemain bersemangat untuk pergi bermain, untuk keluarga mereka, untuk para suporter di stadion, dan untuk mencoba memiliki salah satu momen terbaik."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya