Bruno Fernandes Ngamuk ke Wasit, Tuding Mau Buat Argentina Juara Piala Dunia

Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes
Sumber :
  • AFP

VIVA – Bruno Fernandes melancarkan serangan pedas kepada ofisial pertandingan saat Portugal kalah 0-1 dari Maroko di babak perempat final Piala Dunia 2022 di Stadion Al-Thumama, Sabtu 10 Desember 2022.

Ini Sosok Wasit yang Pimpin Duel Timnas Indonesia U-23 Vs Australia, Kontroversial Lagi?

Youssef En-Nesyri menjadi mimpi buruk untuk Portugal setelah sundulan sensasionalna memecahkan kebuntuan dan membawa Maroko memimpin sebelum paruh waktu.

Maroko sempat bermain dengan 10 orang di injury time setelah Walid Cheddira dikeluarkan dari lapangan. Tetapi Portugal tidak dapat menyamakan kedudukan hingga wasit meniupkan peluin panjang.

Tuntutan Gaji Ivan Toney Bikin Kapten Bruno Fernandes Kesal

Alhasil, pasukan Walid Reragui membawa tiket mereka ke semifinal untuk bentrok dengan juara bertahan Piala Dunia Prancis, yang mengalahkan Inggris di perempat final.

Seusai pertandingan, Bruno Fernandes mengaku tak terima dengan kekalahan ini. Dia kemudian meluapkan kekesalannya kepada wasit Facundo Tello yang dinilai tidak kompeten dalam memimpin pertandingan Maroko vs Portugal.

Shin Tae-yong Beber Kondisi Pemain Indonesia U-23: Sangat Down!

Bruno Fernandes juga mengkritik keputusan pemilihan Tello sebagai wasit dalam laga ini karena berasal dari Argentina, yang tim nasionalnya masih bersaing di Piala Dunia 2022 dan merupakan rival utama Portugal.

"Saya akan mengatakan apa yang harus saya katakan. Saya harus mengatakan bahwa sangat aneh kami dipimpin wasit dari Argentina yang timnya masih dalam kompetisi," kata Bruno Fernandes.

"Apalagi, para wasit Argentina tadi tidak punya pengalaman di Liga Champions, mereka tidak terbiasa dengan ini, mereka tidak memiliki kecepatan untuk itu," sambungnya.

Lebih lanjut, gelandang Manchester United itu kemudian menyindir bahwa dipilihya Tello sebagai wasit lga Portugal untuk memberikan Piala kepada Lionel Messi cs.

"Saya tidak tahu apakah mereka akan memberikan piala kepada Argentina," ujarnya."

"Saya tidak peduli, saya akan mengatakan apa yang saya pikirkan dan mengacaukan mereka," tutur eks playmaker Sporting CP itu menambahkan. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya