- AP Photo/Amr Nabil
VIVA Bola – Ahli gizi Al Nassr, Jose Blesa mengungkap pengalamannya bekerja dengan Cristiano Ronaldo. Sosok pesepakbola yang menurut dia sangat profesional.
Di awal kedatangan Ronaldo, dia mengaku tidak yakin apakah klub akan berubah. Tapi keraguannya itu terpatahkan begitu melihat bagaimana Ronaldo bekerja di dalam dan luar lapangan.
"Saya tidak yakin, tentang bagaimana rasanya bekerja dengannya, dan apakah klub akan banyak berubah. Tapi saya belum menemukan pesepakbola yang lebih profesional darinya," kata Blesa kepada Ideal.
Ronaldo dikenal sebagai pesepakbola yang menjaga pola hidup sehat. Dia menjalani diet ketat guna menunjang performa tetap maksimal.
Blesa mengatakan, setiap perbincangan dengan Ronaldo adalah pelajaran baginya. Dia banyak belajar cara bagaimana pemain berjuluk CR7 itu menjalani diet.
Sikap Ronaldo saat latihan juga mendapat acungan jempol dari Blesa. Penyerang berusia 38 tahun itu selalu datang pertama, dan terakhir pulang.
"Setiap percakapan dengannya adalah pembelajaran. Kami bertemu dan bicara tentang dietnya, tentang bagaimana dia memahami pentingnya hal ini. Dia yang pertama tiba dalam latihan dan yang terakhir pergi. Berurusan dengannya luar biasa," tutur Blesa.
Yang menarik dari kehadiran Ronaldo di Al Nassr adalah menularkan sikap positif kepada para pemain lain. Skuad yang ada coba untuk ikut diet ketat seperti pemain Timnas Portugal tersebut.
Hasilnya pun menyenangkan untuk Blesa. Karena para pemain secara kebugaran terus meningkat. Ini adalah hal positif untuk kinerja tim.
"Cristiano banyak membantu saya, karena kami tidak bisa lagi mengajarinya apa pun. Tapi dia menciptakan sekolah di sekelilingnya. Pemain lainnya melakukan apa yang dia lakukan karena semua yang dia lakukan luar biasa untuk meningkatkan performanya. Sejak dia di sini, semua pemain berlatih lebih intens, dan mengikuti diet yang lebih ketat," ujarnya.
"Saya belum pernah melihat klub seperti ini, di mana para pemainnya meningkat hampir 90 persen dalam komposisi tubuh. Mereka memiliki lebih sedikit lemak, lebih banyak otot, dan mereka melakukan semua latihan."