Penyesalan Pahlawan Kemenangan Manchester City
- AP Photo/Antonio Calanni
VIVA Bola – Rodri menjadi pahlawan kemenangan Manchester City atas Inter Milan dalam pertandingan final Liga Champions di Ataturk Olympic Stadium, Minggu dini hari WIB 11 Juni 2023. Dia mencetak satu-satunya gol yang membuat tim berjuluk The Citizens unggul 1-0.
Meski menjadi pahlawan kemenangan, namun Rodri merasa tidak puas dengan permainannya. Gelandang bertahan asal Spanyol itu merasa bermain buruk sepanjang babak pertama.
Ketika turun minum, Rodri menetapkan tekad dalam diri sendiri. Dia ingin mengubah permainan yang bisa membantu ManCity tampil baik.
Tekad besar itu berbuah gol pada menit 68. Tendangan terukurnya membuat bola melesat mulus ke dalam gawang Inter Milan yang dikawal Andre Onana.
"Saya tidak bagus di babak pertama, saya bermain buruk sejujurnya dan kemudian, ini bicara tentang mentalitas. Saya hanya berkata pada diri sendiri bahwa saya harus mengatasi ini dan pada akhirnya mencetak gol," kata Rodri, dikutip dari Tribal Football.
Begitu wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, Rodri nampak menangis. Dia meluapkan emosinya setelah bisa mencapai apa yang diinginkan, yakni juara Liga Champions.
"Saya emosional. Ini adalah mimpi yang bisa menjadi kenyataan," kata mantan pemain Atletico Madrid tersebut.
Pria berusia 26 tahun itu juga tak ingin dianggap sebagai pahlawan kemenangan ManCity sendirian. Baginya, para pemain lain telah berusaha semaksimal mungkin memberi yang terbaik.
"Saya tidak ingin melupakan para pemain, maksud saya kami memberikan segalanya. Kepala saya berada di awan, itu adalah upaya yang luar biasa dari semua orang."