- BBC
VIVAnews - Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) membantah rumor Piala Dunia 2022 akan digelar di awal tahun untuk mengantisipasi cuaca panas di Qatar.
Cuaca di Qatar pada musim panas bisa mencapai 50 derajat celcius. Rumornya, Piala Dunia 2022 akan digelar di musim dingin atau pada Januari, bukan di Juni.
Presiden FIFA, Sepp Blatter, beberapa waktu lalu mendukung ide pemindahan jadwal itu. Hal serupa juga diungkapkan Presiden UEFA, Michel Platini.
"Saya mengharapkan turnamen dilakukan pada musim dingin. Akan lebih mudah dimainkan daripada di bulan Juni," kata Platini.
Namun, dalam pernyataan resmi FIFA menegaskan telah membantah akan menggelar Piala Dunia 2022 pada musim dingin.
"Setiap potensi pemindahan Piala Dunia FIFA 2022 dari musim panas ke musim dingin harus menjadi inisiatif dari Federasi Sepak Bola Qatar sendiri. Itu harus dipresentasikan kepada FIFA executive committee." (one)