Milan Lebih Berpengalaman Dibanding Tottenham

Pemain AC Milan saat melawan Tottenham Hotspur
Sumber :
  • AP Photo/Luca Bruno

VIVAnews - Nama besar AC Milan akan dipertaruhkan saat bertemu Tottenham Hotspur leg kedua babak 16 besar Liga Champions di White Hart Lane dini hari nanti. Jika kalah, Milan akan tersingkir.

Tentu saja, ini akan menjadi aib bagi Milan yang sudah pernah merasakan tujuh kali gelar Liga Champions bila benar-benar tersingkir dari Liga Champions di tangan Tottenham. Milan tercatat pernah menjuarai kompetisi di benua biru itu pada musim 1962–63, 1968–69, 1988–89, 1989–90, 1993–94, 2002–03, dan 2006–07.

Sementara Spurs-julukan Tottenham-sama sekali belum pernah merasakan gelar bergengsi tersebut. Klub asal Inggris itu tercatat hanya menjadi juara Piala UEFA (UEFA Cup) yang saat ini bernama Liga Europa pada tahun 1972 dan 1984. UEFA Cup adalah kasta kedua di bawah Liga Champions.

Meski belum pernah mencicipi gelar Liga Champions, bukan berarti Spurs ciut nyali. Hal itu terbukti pada leg pertama, Milan dipermalukan 1-0 di San Siro.

Menegangkan, Timnas Indonesia U-23 Ditahan 10 Pemain Korea Selatan

"Kami juga tahu Tottenham adalah tim yang kuat. Karena itu, kami tidak boleh membuat kesalahan seperti yang kami buat di San Siro," kata pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri.

Kedua tim juga jarang bertemu di kompetisi Liga Champions. Sebelumnya, kedua tim itu bertemu di kompetisi Piala UEFA pada musim 1971/1972.

AC Milan vs Tottenham Hotspur:

1. 2010/2011 (Liga Champions)
Selasa, 15 Februari 2011, AC Milan  0 - 1 Tottenham    
   
2. 1971/1972 (UEFA CUP)
Rabu, 19 April 1972, AC Milan   1 - 1 Tottenham    
Rabu, 5 April 1972, Tottenham  2 - 1 AC Milan

Menag dan Majelis Masyayikh Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Majelis Masyayikh adalah lembaga mandiri dan independen sebagai perwakilan Dewan Masyayikh dalam merumuskan dan menetapkan system penjaminan mutu pendidikan pesantren.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024