Schalke 04 vs Manchester United

"Lupakan Kenangan Buruk di Veltins, Rooney"

Wayne Rooney saat menerima kartu merah di Veltins Arena
Sumber :
  • guardian

VIVAnews - Wayne Rooney diminta melupakan kenangan buruk di Veltins Arena saat Manchester United menghadapi Schalke 04 pada leg pertama semifinal Liga Champions dinihari nanti, Rabu 27 April 2011.

Markas Schalke tersebut pernah menjadi tempat terburuk di titik terendah karir Rooney. Bersama tim nasional Inggris di Piala Dunia 2006, Rooney mendapat kartu merah langsung saat melawan Portugal di Veltins Arena karena menginjak bek Ricardo Carvalho.

Timnas Inggris akhirnya tersingkir. Untuk semakin memperburuk keadaan, rekan setim Rooney kala itu, Cristiano Ronaldo, melakukan provokasi terhadap wasit agar Rooney diusir. Kejadian itu menjadi terkenal setelah Ronaldo mengedipkan mata ke arah Rooney.

Manajer MU Sir Alex Ferguson mengaku tidak tahu kalau kejadian kartu merah itu terjadi di Veltins Arena, dan meminta Rooney untuk segera melupakannya. Terlebih Rooney akan menjadi andalan The Red Devils saat melawan Schalke nanti.

"Saya tidak tahu kartu merah itu terjadi di Veltins Arena, saya sebenarnya tidak menyaksikan pertandingan itu. Tapi, Anda harus menaruh momen buruk Anda di belakang. Itu biasa dalam sepakbola," kilah Sir Alex seperti dikutip dari Daily Star.

"Penampilan Wayne (Rooney) dalam dua bulan terakhir sangat fantastis. Saya pikir Wayne sadar kalau penampilannya selalu dihakimi, karena besarnya harapan terhadap dia," lanjut Sir Alex.

Rooney kemungkinan besar akan kembali dipasangkan dengan Javier Hernadez di lini depan saat melawan Schalke. Park Ji-Sung berpeluang menjadi starter menggantikan Luis Nani karena kemampuan bertahannya. Dimitar Berbatov dipastikan absen karena cedera paha yang dideritanya saat melawan Everton.

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual
 Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia

Komisi II DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia mengaku setuju dan mendorong agar revisi Undang-undang tentang Pemilu segera dilakukan pada awal periode 2024-2029. Awal periode

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024