- AP Photo
VIVAnews - Perkelahian antar pemain mewarnai final Copa Libertadores antara Santos melawan Penarol. Bahkan striker incaran Real Madrid, Neymar, ikut terlibat dalam perkelahian.
Santos sukses merebut gelar Copa Libertadores ketiganya usai mengalahkan klub asal Uruguay, Penarol, 2-1 di final leg kedua yang berlangsung di Estadio do Pacaembu, Sao Paolo, Kamis 23 Juni 2011 pagi WIB.
Striker masa depan tim nasional Brasil, Neymar, mencetak gol pembuka Santos pada menit ke-47. Danilo sukses menggandakan keunggulan Santos menit ke-69. Satu gol Penarol tercipta berkat bunuh diri Durva menit ke-80.
Perkelahian antar pemain terjadi beberapa saat setelah wasit meniup panjang tanda berakhirnya pertandingan. Sejumlah pemain Santos yang sedang merayakan kemenangan di lapangan tiba-tiba terkejut setelah melihat salah satu fans mereka dikejar pemain Penarol ke tengah lapangan.
Pemain Santos meresponnya dengan menendang pemain Penarol. Alhasil terjadi perkelahian antara pemain serta ofisial Santos dengan Penarol. Bahkan, Neymar juga terlihat berusaha menginjak salah satu pemain Penarol yang sudah tersungkur di lapangan.
Beruntung perkelahian salam paham tersebut tidak berlangsung lama. Dan penyerahan trofi yang dilakukan legenda Brasil, Pele, berjalan lancar.
Untuk melihat perkelahian pemain Santos dengan Penarol klik di sini. (eh)