- wordpress
VIVAnews - Pelatih Beijing Guoan asal Portugal, Jaime Pacheco, dilarang menemani anak asuhnya sebanyak delapan pertandingan setelah ketahuan mengacungkan jari tengah pada wasit dan tim lawan. Hukuman ini divonis oleh Asosiasi Sepakbola China yang juga menjatuhkan denda sebesar €4265 (Rp53 juta-an) pada Pacheco, Kamis 30 Juni 2011.
Insiden jari tengah itu terjadi ketika Beijing Guoan bertanding melawan musuh bebuyutannya, Tianjin Teda, di lanjutan Super Liga China, Minggu 26 Juni 2011. Pacheco yang sempat melatih klub Spanyol, Mallorca, mengeluarkan bahasa tubuh yang kasar itu setelah diusir wasit dalam pertandingan yang berlangsung panas.
Seperti dilansir Goal, Beijing dan Tianjin memang dikenal sebagai musuh abadi setelah keduanya berebut posisi di klasemen Liga China. Sebelum insiden jari tengah dan pengusiran itu, Pacheco lebih dulu terlibat adu mulut dengan pelatih Tianjin, Arie Haan. (eh)
Prabowo Berkelakar Singgung Senyuman Berat, Anies: Kan Beliau yang Alami, Kita Biasa Aja
Prabowo dalam pidato di KPU menyinggung Anies dan Cak Imin karena melemparkan senyuman yang berat lantaran pernah mengalami kondisi yang sama.
