- REUTERS/Darren Staples
VIVAnews - Manajer Everton, David Moyes menganggap sanksi larangan tiga laga oleh UEFA untuk striker Manchester United, Wayne Rooney sangat berlebihan. Pasalnya, dengan dijatuhkannya sanksi ini, maka Rooney dipastikan tidak dapat membela timnas Inggris di tiga laga penyisihan grup Euro 2012 Polandia-Ukraina pada musim panas mendatang.
Rooney diganjar sanksi setelah menendang bek Miodrag Djudovic saat Inggris ditahan imbang 2-2 oleh Montenegro di babak kualifikasi Euro 2012, 8 Oktober lalu. Wasit, Wolfgang Starks pun langsung mengeluarkan kartu merah dan mengusir Rooney dari lapangan.
"Saya pikir larangan tiga pertandingan adalah sebuah lelucon. Tidak ada yang meragukan bahwa Rooney seharusnya tidak melakukan apa yang dia lakukan. Tapi saya pikir sanksi tiga pertandingan sedikit berlebihan," ujar Moyes dilansir Football365.
Apalagi menurutnya, absennya Rooney akan mengurangi greget pagelaran turnamen paling bergengsi di ranah eropa musim panas mendatang. Karena Rooney adalah sosok pemain bintang yang aksinya kerap ditunggu penonton dan dapat meningkatkan gengsi sebuah pertandingan.
"Rooney adalah salah satu pemain terbesar di pentas sepakbola kelas dunia. Jika anda ingin menampilkan sebuah turnamen besar, dan saya pikir para penonton mengharapkan Rooney berada di sana," ujar Moyes.
Sanksi ini sendiri tentu saja mengganggu persiapan Inggris dalam merealisasikan ambisinya meraih Euro 2012. Pasalnya, Rooney menjadi salah satu andalan lini depan timnas Inggris. Situasi ini pun dianggap akan membuat manajer timnas Inggris, Fabio Capello kemungkinan tidak mengikutsertakan Rooney ke Euro 2012.
Namun Moyes berkeyakinan Capello tetap akan mempertimbangkan untuk mempertahankan Rooney dalam skuad Three Lions. "Saya tidak berpikir manajer (Capello) harus membuat keputusan saat ini juga. Karena masih ada sekitar enam bulan sampai musim panas tiba," ujarnya.
"Dan saya yakin manajer tidak akan membuat keputusan itu. Karena manajer akan memutuskan sesuatu melalui banyak pertimbangan. Performa pemain alternatif lain, undian grup, peluang lolos penyisihan grup dan performa Rooney," tutup Moyes.
Saat Laga Testimoni, Rumah Rooney Disatroni Maling
Rumah Rooney seharga Rp103 miliar.
