- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Pelatih Timnas Senior, Wim Rijsbergen menilai pasukannya belajar banyak dari kekalahan lawan Qatar, Jumat, 11 November 2011. Menurutnya, Tim Merah Putih melakukan banyak kesalahan sehingga menderita kekalahan 0-4.
"Masih banyak yang harus kami pelajari," kata Wim dalam jumpa pers usai laga seperti dilansir Qatar Tribun.
"Kami terlalu mudah kebobolan di babak pertama. Gol pertama tercipta karena kami kehilangan bola di lini tengah, sedangkan gol kedua adalah penalti yang mudah," sambung mantan pemain timnas Belanda tersebut.
Tim Indonesia tampil mengecewakan di Stadion Al Sadd malam tadi. Diperkuat beberapa pemain baru, termasuk kiper veteran Hendro Kartiko, Tim Merah Putih sudah kebobolan dua gol saat pertandingan baru memasuki babak pertama.
Qatar membuka kemenangannya lewat gol yang dicetak oleh Muhammed Razak pada menit ke-30. Sedangkan gol kedua tuan rumah lahir dari eksekusi penalti Khalfan Ibrahim menit 34. Wasit menunjuk titik putih setelah Hamka Hamzah menjatuhkan salah seorang pemain Qatar di kotak terlarang.
Di babak kedua, Indonesia sebenarnya beberapa kali mendapat peluang emas untuk menjebol gawang Qatar lewat striker lincah Boaz Solossa. Sayang tendangan pemain Persipura Jayapura itu belum menemui sasaran.
Tuan rumah memperlebar jarak setelah Khalfan Ibrahim mencetak gol keduanya pada menit ke-63. Sedangkan striker naturalisasi Andres Sebastian Quintana menutup kemenangan Qatar menjadi 4-0 lewat golnya pada masa injury time.
"Saya sudah mengatakan agar pemain menjaga Ihrahim Khalfan dan Mohammed Razak," kata Wim. "Kualitas membuat malam ini berbeda. Pertahanan kami sangat buruk, kehilangan bola di sektor kunci dan pemain membayar mahal untuk itu."
Wim menambahkan, ke depan Indonesia perlu membangun sebuah tim yang layak bertarung di level internasional. "Mental adalah kelemahan tim ini dan dalam tim ini, mental lebih bermasalah daripada teknik," tutup pelatih asal Belanda itu.
Indonesia sampai saat ini telah mengantongi empat kekalahan dan masih berada di dasar klasemen Grup E. Meski masih menyisakan dua laga--lawan Bahrain dan Iran, Tim Merah Putih dipastikan sudah tidak bisa melaju ke babak berikutnya. (sj)
Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua
Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.
