VIVA.co.id - Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon, mengingatkan rekan-rekannya agar tidak fokus bertahan saat berhadapan dengan Real Madrid, di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB, 14 Mei 2015. Strategi seperti ini menurut Buffon justru akan menjadi bumerang bagi tim berjuluk Si Nyonya Tua tersebut.
Langkah Juventus menghadapi leg 2 babak semifinal nanti memang sedikit lebih ringan. Pasalnya, di leg 1, Buffon dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Real Madrid dengan skor tipis 2-1 di Juventus Stadium. Dengan hasil ini, Juve hanya butuh hasil imbang untuk memastikan tempat di final.
Meski demikian, Buffon tetap mengingatkan rekan-rekannya agar tetap waspada. Sebab, selama ini, Madrid dikenal tangguh saat tampil di depan publiknya. Selain itu, serangan Los Blancos lebih mematikan bila tim lawan tampil bertahan.
"Kami dalam kondisi yang baik," kata Buffon.
"Banyak tim kalah di Bernabeu dan banyak kiper kebobolan di sana. Namun, tak terelakkan, selain stadion dan keuntungan tuan rumah, serangan Madrid mematikan kalau kita hanya bertahan. Kami tidak ingin kalah," beber Buffon.
Buffon juga mengingatkan bahwa statistik menunjukkan kalau Real Madrid selalu mencetak gol bila tampil di Bernabeu. Karena itu, Buffon berharap, sang pelatih, Massimiliano Allegri, tidak mengubah gaya bertanding pasukannya.
"Tapi, kami harus cerdas ketika bermain karena kami tidak terlalu diuntungkan," kata penjaga gawang berusia 37 tahun tersebut.
Sementara itu, gelandang andalan Juventus, Paul Pogba, diharapkan bisa tampil dalam duel ini setelah sempat mengalami cedera hamstring. Buffon menilai kehadiran Pogba bakal memberi perubahan terhadap permainan Juve.
"Pemain seperti Pogba bisa mengubah permainan meski dia tidak tampil selama 90 menit. Dia bisa bermain 60-70 menit dalam top levelnya, dan dia dapat membantu kami untuk melewati rintangan yang ada," beber Buffon. (one)