Mantan Kernet Bus Dibuat Jengkel dengan Ulah Neymar

Striker Kolombia, Carlos Bacca, saat menerima kartu merah.
Sumber :
  • Reuters/Ricardo Moraes
VIVA.co.id
Akhirnya Brasil Lolos ke Perempatfinal Olimpiade Rio 2016
- Striker Kolombia, Carlos Bacca, akhirnya angkat bicara soal konfrontasinya dengan kapten Brasil, Neymar. Bacca mengaku jengkel dengan aksi Neymar saat pertandingan berakhir.

Nigeria dan Kolombia Tembus Perempat Final Olimpiade
Kamis 18 Juni 2015 pagi WIB, Brasil dikalahkan Kolombia dengan skor 0-1 dalam lanjutan penyisihan Grup C Copa America. Di akhir laga, terjadi insiden yang melibatkan Neymar.

Brasil Akui Neymar Sedang Dalam Performa Buruk
Saat wasit Enrique Osses meniup peluit tanda berakhir pertandingan, Neymar menendang bola ke arah pertahanan Kolombia. Secara tak sengaja, bola mengenai punggung Pablo Armero.

Kejadian ini menyulut emosi pemain Kolombia. Bacca yang kesal, langsung mendorong Neymar dari belakang degan cukup keras.

Suasana pun memanas. Pemain dari kedua tim beradu argumen di atas lapangan. Beruntung, ketegangan bisa diredakan.

Dari kejadian tersebut, Osses mengeluarkan dua kartu merah. Satu untuk Neymar dan lainnya ditujukan kepada Bacca.

Terkait kartu merah yang diterimanya, Bacca berkomentar. Mantan kernet bus tersebut memang sengaja mendorong Neymar.

Tindakan itu dilakukan semata-mata karena Bacca sebenarnya ingin memberikan terapi kejut kepada Si Bocah Ajaib. Dia sama sekali tak menyangka tindakannya akan berujung pada kartu merah.

"Apa yang saya lakukan adalah untuk memperingatkannya agar tak melakukan tindakan itu. Saya yakin, ini karena Brasil kalah. Neymar sudah membuat keputusan yang buruk dengan menendang bola dan mengenai salah satu rekan saya. Tak berhenti di situ, dia juga menanduk Armero serta Murillo," kecam Bacca seperti dikutip 101GreatGoals. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya