Sumber :
- Whoateallthepies
VIVA.co.id
- Tragedi menimpa jemaah haji yang tengah menjalankan ibadah di Masjidil Haram, Mekkah, pada Jumat 11 September 2015. Berdasarkan laporan terakhir, korban meninggal telah mencapai 107 orang dan 238 luka-luka.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Real Madrid Juara Piala Super Eropa 2016
Ucapan duka pun tak henti-hentinya dilontarkan warga dari seluruh penjuru dunia terkait peristiwa tersebut. Termasuk dari mantan pesepakbola asal Mali, Frederic Kanoute, yang menyampaikan belasungkawa lewat media sosial.
"Inna Lillahi wa inna ilaihi raji'un (Sesungguhnya kita adalah milik Allah dan semua akan berpulang kepadaNya) @TheAMF #Makkah," tulis Kanoute pada akun Twitternya, @FredericKanoute, sambil menyertakan tautan berita terkait insiden tersebut.
Selama ini, Kanoute memang dikenal sebagai sosok yang religius. Bahkan, pada beberapa kesempatan, mantan pemain yang meraih sejumlah trofi bergengsi kala membela Sevilla itu mengirim pesan di kausnya, usai mencetak gol.
Selain itu, Kanoute pernah mengumpulkan 62 tanda tangan para pesepakbola, sebagai protes kepada UEFA. Mendukung Palestina, dia mempertanyakan keputusan UEFA yang menunjuk Israel sebagai tuan rumah Piala Eropa U-21 2013.
Adapun Kanoute mengakhiri 16 tahun karier profesionalnya sebagai pesepakbola pada 2013. Pria yang juga pernah membela Lyon, West Ham United, dan Tottenham Hotspur itu mengakhiri kariernya dengan memperkuat klub Tiongkok, Beijig Guoan.
@FredericKanoute ??it's 107 now
— mahmoud (@megaman_1989) September 11, 2015Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Selama ini, Kanoute memang dikenal sebagai sosok yang religius. Bahkan, pada beberapa kesempatan, mantan pemain yang meraih sejumlah trofi bergengsi kala membela Sevilla itu mengirim pesan di kausnya, usai mencetak gol.
