Sumber :
- REUTERS/Antonio Bronic
VIVA.co.id
- UEFA resmi menolak pengajuan banding yang dilakukan Federasi Sepakbola Kroasia (HNS). Hal tersebut terkait munculnya swastika atau simbol nazi di laga Kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup H melawan Italia.
Baca Juga :
Draxler Terancam Tak Ikut ke Piala Eropa 2016
Baca Juga :
Timnas Prancis Tanpa Benzema di Piala Eropa 2016
Simbol nazi muncul di laga Kroasia melawan Italia di Stadion Poljud, 12 Juni 2015. Simbol tersebut dibuat fans dengan bahan kimia jelang pertandingan yang berkesudahan imbang 1-1.
(Baca juga: Simbol Nazi Muncul di Laga Kroasia Vs Italia)
Hukuman berat dijatuhkan UEFA. Kroasia dikurangi satu poin. Tak hanya itu, mereka juga harus menggelar dua laga kandang tanpa penonton dan hukuman denda €100 ribu. Kroasia mengajukan banding, tapi resmi ditolak.
"Komisi banding UEFA mempertahankan keputusan pengurangan satu poin untuk tindakan rasis di babak Kualifikasi Piala Eropa Grup H melawan Italia. Banding yang dilakukan Federasi Sepakbola Italia (HNS) telah ditolak," demikian bunyi pernyataan resmi UEFA.
Keputusan ini membuat Kroasia masih tertahan di peringkat 3 Grup F dengan 14 poin dari 8 pertandingan. Vatreni terpaut 4 poin dari Italia yang menempati posisi puncak dan 2 poin dari Norwegia. Jika bertahan di peringkat 3, maka Kroasia harus menempuh jalur playoff demi mendapatkan tiket ke Prancis.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hukuman berat dijatuhkan UEFA. Kroasia dikurangi satu poin. Tak hanya itu, mereka juga harus menggelar dua laga kandang tanpa penonton dan hukuman denda €100 ribu. Kroasia mengajukan banding, tapi resmi ditolak.