- Reuters / Carl Recine
VIVA.co.id - Liverpool melakukan comeback gemilang di Liga Europa. Mereka menyingkirkan Borussia Dortmund 4-3 di Anfield di leg kedua perempatfinal, Jumat 15 April 2016. Liverpool lolos dengan agregat 5-4.
Liverpool awalnya diprediksi akan disingkirkan oleh Dortmund dengan mudah. Sebab mereka sudah tersingkir 0-2 di babak pertama. Tapi The Reds bangkit dengan mencetak empat gol di babak kedua.
(Baca juga: Dramatis, Liverpool Bungkam Dortmund)
Manajer Liverpool Juergen Klopp mengungkapkan, jeda babak pertama menjadi kunci timnya bangkit. Saat itu, dia mengajak para pemainnya mengulang kebangkitan bersejarah Liverpool di Istanbul, 2005 silam.
Liverpool kala itu juara Liga Champions dengan kemenangan dramatis atas AC Milan. Sempat tertinggal 0-3 di babak pertama, Liverpool bangkit di babak kedua dengan skor 3-3. Liverpool menang lewat adu penalti.
"Saya mengatakan kepada para pemain, Liverpool pernah tertinggal 0-3 di babak pertama tapi bisa juara Liga Champions," kata Klopp seperti dilansir Soccerway.
"Meski laga hari ini tidak terlalu miri, tapi kami masih ada kemungkinan untuk bangkit dan kami harus mencobanya. Dan para pemain berhasil melakukannya," lanjut Klopp.
Mohamed Salah Rahasiakan Penyebab Ribut dengan Klopp
Mohamed Salah dan Juergen Klopp ribut di tepi lapangan saat Liverpool melawat ke London Stadium, markas West Ham United, Sabtu malam WIB 27 April 2024.
