- Reuters / Phil Noble
VIVA.co.id – Manchester City akan melawan Real Madrid di laga semifinal Liga Champions pada Rabu, 27 April 2016, dini hari WIB. Jelang pertemuannya itu, Manuel Pellegrini, mengungkapkan sebuah pernyataan. Dia menegaskan tidak memiliki dendam kepada siapa pun, termasuk kepada Madrid.
Pellegrini pernah bekerja sebagai pelatih Madrid pada musim 2009/2010. Musim itu adalah tahun pertama Florentino Perez setelah terpilih kembali sebagai Presiden Los Blancos. Namun, keberadaan Perez justru menjadi bumerang bagi Pellegrini. Tidak lama setelah menjabat, Perez memecat pelatih asal Chile itu karena gagal memenangkan gelar.
"Madrid merupakan lawan yang kami inginkan, tetapi apabila kami dipertemukan dengan Atletico Madrid atau Bayern Munich, perlakuan kami akan tetap sama," kata mantan pelatih Malaga seperti dilansir Football Espana.
"Saya tidak punya dendam dengan siapa pun, termasuk dengan Madrid. Saya tidak membenci Florentino Perez maupun para direksi dari Real Madrid," lanjutnya.
Menurut Pellegrini, ia merasa beruntung pernah memimpin klub besar sekelas Madrid. Meskipun selama di sana bukanlah musim yang terbaik baginya karena hanya semusim menangani El Real.
Setelah dipecat Madrid, pria 62 tahun itu sempat menangani Malaga selama tiga musim sebelum pindah ke Manchester City hingga saat ini. Kariernya di ManCity bisa dibilang tidak buruk karena berhasil mempersembahkan gelar Premier League pada musim pertamanya bekerja di sana.
Klasemen Serie A: Juventus dan Bologna Pastikan Tiket ke Liga Champions
Juventus gagal meraih poin penuh saat menghadapi Salernitana pada lanjutan pekan ke-36 Serie A 2023/24 di Stadion Allianz pada Minggu 12 Mei 2024.
