- REUTERS/Sergio Perez
VIVA.co.id – Kiper Atletico Madrid, Jan Oblak, merasa sangat senang dengan hasil yang didapatkan oleh timnya di Liga Champions dini hari tadi. Los Rojiblancos secara perkasa berhasil menjegal langkah Bayern Munich mencapai final untuk pertama kalinya di bawah asuhan Pep Guardiola.
Meskipun Atletico kalah dengan skor 1-2 pada leg kedua di Allianz Arena, mereka tetap berhak untuk lolos karena unggul agresivitas gol tandang. Dengan ini, Atletico tinggal menunggu hasil antara Real Madrid atau Manchester City yang akan menjadi lawan mereka di final.
Atas hasil tersebut, Oblak tidak terlalu memikirkan kalau gawangnya telah dibobol oleh Xabi Alonso. Padahal, gawangnya belum pernah kemasukan lagi sejak awal April di semua ajang.
"Kami tahu pertandingan ini tidak akan mudah. Kami sangat buruk pada babak pertama. Akhirnya mereka mencetak angka, mereka mengungguli kami di babak pertama. Kami tahu kami membutuhkan setidaknya satu angka di babak kedua," kata Oblak seperti dilansir Football Espana.
"Tidak mudah menjaga gawang tetap clean sheet. Pertandingan hari ini sangat sulit. Kami tahu Bayern memiliki pemain yang luar biasa di lini depan dan sangat sulit menjaga gawang agar tidak kebobolan. Kami butuh angka jadi kami tidak perlu mencetak clean sheet. Itulah yang terpenting," sambungnya.
Ini adalah final kedua Atletico dalam tiga tahun terakhir. Sebelumnya, mereka berhasil mencapai final pada musim 2013/2014 dan melawan Real Madrid. Namun, mereka kalah dengan skor 1-4 dari rival sekotanya itu.
Dapat Kuota Tambahan, Serie A dan Bundesliga Kirim 5 Wakil ke Liga Champions Musim Depan
Liga Champions musim 2024/25 mendatang akan diikuti 36 peserta. Ada empat kuota tambahan karena sebelumnya peserta ajang ini adalah 32 klub.
