VIVA.co.id – Tibet harus mengubur impian bisa tampil di Dallas Cup di Amerika Serikat pada musim semi mendatang. Pemerintah Amerika Serikat melalui kedutaan besar di New Delhi, tidak memberikan visa kepada 15 pemain dari tim sepakbola wanita Tibet.
Amerika beralasan, pemain yang rata-rata berusia antara 18-20 tahun tersebut, akan melarikan diri untuk kemudian tinggal di Negeri Paman Sam. Namun, kapten tim Jamyang Chotso telah membantah hal itu.
"Alasan mereka adalah mungkin saja kami lari ketika sudah sampai sana. Kami tidak pernah berpikir apa yang mereka pikirkan," kata Chotso dikutip dari Foxsport.
Chotso menyatakan, para pemain berharap masalah ini bisa segera diselesaikan. Sebab, para pemain sangat bermimpi bisa bertanding di turnamen itu.
Rekan Chotso, Yangdan Lhamo mengatakan sangat marah dengan Amerika karena keputusan itu.
Sementara itu, pelatih tim wanita Tibet, Cassie Childers, yang berasal dari Amerika sangat malu dengan insiden ini.
"Mereka hanya mencoba bermain sepakbola, dan bukan ingin berimigrasi. Saya malu dengan negara saya," kata Childers. (one)
Daftar Pemain yang Ikut Seleksi Tim U-17 Wanita Indonesia
Tim U-17 Wanita Indonesia memulai seleksi gelombang pertama dalam rangkaian persiapan Piala Asia Wanita U-17 2024. Seleksi digelar di Lapangan ABC Gelora Bung Karno.
