- ANTARA FOTO/Lucky R
VIVA.co.id – Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla Aspas, mencurahkan isi hatinya dalam sebuah acara bertajuk "A Night with The Manager". Dalam acara yang digagas PSSI ini, secara khusus Milla bisa membicrakan banyak hal kepada awak media.
Digelar di sebuah hotel bilangan Karawaci, Tangerang Selatan, Jumat, 31 Maret 2017, eks bintang Real Madrid, Barcelona dan Valencia ini mengungkapkan banyak hal soal sepakbola, Timnas Indonesia, dan pengalamannya bermain serta menjadi pelatih.
Salah satu yang menarik, Milla mengungkap beberapa faktor yang masih dirasa kurang dalam sepakbola Indonesia. Tak segan, Milla menyoroti kurangnya kompetisi level usia, pelatih berkualitas, hingga lapangan layak.
"Saya melihat, Indonesia sebenarnya punya banyak pemain yang potensial. Mereka cepat dan punya teknik bagus. Tapi, di sini kompetisi level usia sangat kurang. Selain itu, di sini juga sangat kekurangan pelatih berkualitas, karena tidak ada sekolah pelatih. Di sini juga masih kurang ada lapangan yang layak untuk mendukung anak-anak bermain," ujar Milla.
Tak hanya itu, Milla juga mengatakan jika para pemain Indonesia saat masih belum memiliki keinginan kuat. Satu hal lain yang menurutnya juga masih kurang, adalah tingkat kemauan dan ambisi yang dimiliki masing-masing pemain.
"Sekarang yang harus dimiliki pemain Indonesia adalah kemauan dan rasa lapar untuk juara. Meski banyak hal yang kurang, satu hal yang bisa membawa maju adalah mental," kata Milla. (ase)
Momen Tegang dan Panik Saat Bus Pawai Timnas U-22 Masuk Terowongan Semanggi
Ditengah berjalannya pawai Timnas Indonesia itu terjadi hal yang menegangkan, yaitu momen ketika mobil trans Jakarta yang menjadi kendaraan imnas memasuki terowongan
