UEFA Nations League Jadikan Sepakbola Eropa Makin Seru

Ilustrasi pertandingan antar Timnas negara Eropa.
Sumber :
  • REUTERS/Alberto Lingria

VIVA.co.id – UEFA Nations League sudah pasti akan digelar tahun depan, usai gelaran Piala Dunia 2018 di Rusia. Pembagian divisi telah rampung dilakukan, dan tinggal menunggu penentuan grup yang digelar pada 24 Januari 2018 mendatang.

Serie A dan Bundesliga Berpeluang Kirim 5 Wakil ke Liga Champions Musim Depan

Sebanyak 55 tim nasional negara Eropa dipecah dalam empat divisi. Untuk Divisi A dan B, ada 12 tim dengan status unggulan. Nantinya mereka akan dipecah ke dalam empat grup, yang masing-masing diisi tiga tim.

Sedangkan untuk Divisi C, UEFA menentukan bakal ada 15 tim. Pembagiannya, tiga grup diisi empat tim, sedangkan satu grup lagi cuma ada tiga tim. Sementara itu, Liga D berisikan empat grup yang masing-masing terdiri dari empat tim.

Suporter Bayern Munich Dilarang ke Markas Arsenal

Diadakannya UEFA Nations League bertujuan untuk meningkatkan kualitas persaingan di Eropa. Dan secara langsung juga akan mengurangi jumlah pertandingan uji coba yang dinilai tidak efektif.

Untuk memastikan kualitas persaingan tetap terjaga, UEFA Nations League menerapkan sistem promosi-degradasi. Setiap empat tim dari masing-masing Divisi akan naik kasta, begitu juga sebaliknya bagi mereka yang terdegradasi.

Format Baru Liga Champions, 4 Jatah Tambahan Milik Siapa?

Mereka yang berhak memperebutkan gelar juara UEFA Nations League adalah pemuncak klasemen di empat grup Divisi A. Nantinya akan ada babak final four, di mana mereka semua bertemu.

Yang lebih menantang lagi, UEFA juga akan menjadikan ajang ini sebagai babak Kualifikasi Piala Eropa 2020 mendatang. Akan ada 20 tim yang bisa lolos langsung, dan empat sisanya mesti melewati babak playoff.

Berikut pembagian Divisi UEFA Nations League, seperti dilansir Sky Sports:

Divisi A: Jerman, Portugal, Belgia, Spanyol, Prancis, Inggris, Swiss, Italia, Polandia, Islandia, Kroasia, Belanda.

Divisi B: Austria, Wales, Rusia, Slovakia, Swedia, Ukraina, Republik Irlandia, Bosnia Herzegovina, Irlandia Utara, Denmark, Republik Ceko, Turki.

Divisi C: Hungaria, Rumania, Skotlandia, Slovenia, Yunani, Serbia, Albania, Norwegia, Montenegro, Israel, Bulgaria, Finlandia, Siprus, Estonia, Lithuania.

Divisi D: Azerbaijan, Makedonia, Belarus, Georgia, Armenia, Latvia, Kepulauan Faroe, Luksemburg, Kazakhstan, Moldova, Liechtenstein, Andorra, Kosovo, San Marino, Gibraltar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya