Jadi Pemicu Konflik, Juventus Sengaja Lepaskan Alves

Bek PSG, Dani Alves.
Sumber :
  • REUTERS/Gonzalo Fuentes

VIVA – Dani Alves akhirnya memilih Paris Saint-Germain menjadi labuhan barunya di jendela transfer musim panas lalu. Rupanya, Juventus sengaja memilih melepaskan pemain asal Brasil tersebut.

Inter Milan Pastikan Scudetto Bintang Kedua, Ini 7 Tim Tersukses di Serie A

Manajer Umum Juventus, Beppe Marotta mengakui hal tersebut. Penyebabnya, Alves merupakan pemicu konflik internal tim sehingga menjadi ancaman ke depannya.

"Ada momen saat kami terlibat konflik, karena saya ingin para pemain menunjukkan profesionalitas kepada Juventus," ujar Marotta, dikutip dari Football Italia.

Prediksi Semifinal Coppa Italia: Lazio vs Juventus

Meski begitu, Marotta mengaku terkejut dengan kepindahan Alves ke PSG. Karena dari sinyal awal yang diperlihatkan, eks pemain Barcelona itu ingin merapat ke Manchester City.

"Seperti sebuah ledakan. Dia membuat keputusan yang awalnya memihak ke ManCity. Tetapi justru dia memilih PSG," imbuhnya.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

Isu kedekatan Alves ke ManCity berawal dari Pep Guardiola. Diketahui, keduanya pernah mendulang kesuksesan ketika berada di Barcelona.

Namun, sepertinya iming-iming gaji tinggi dari PSG tak bisa dia tolak. Kini pun Alves sedang berupaya mencapai target tinggi, yakni juara Liga Champions bersama Les Parisiens.

Lazio vs Juventus

5 Fakta Menarik Juventus Melangkah ke Final Coppa Italia

Juventus menelan kekalahan atas Lazio dengan skor 1-2 dalam Semifinal Coppa Italia leg kedua di Stadion Olimpico pada Rabu dini hari tadi, 24 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024