- Istimewa
VIVA – Tiket palsu dikabarkan beredar di babak 8 besar Piala Presiden 2018. Laga 8 besar berlangsung di Stadion Manahan, Solo, akhir pekan ini, 3-4 Februari 2018.
Ketua SC Piala Presiden 2018, Maruarar Sirait, pun geram soal adanya kabar beredarnya tiket palsu itu. Ia meminta aparat untuk mengusutnya.
"Seharusnya tidak ada tiket palsu. Kami sudah meminta Kapolres untuk mengusut ini. Seharusnya juga tidak ada pungli," kata Maruarar saat ditemui wartawan di Stadion Manahan, Sabtu 3 Februari 2018.
Sesaat sebelum memasuki stadion, Maruarar sempat berdialog dengan Bonek, suporter Persebaya. Bonek pun bercerita kalau Maruarar telah menitipkan uang untuk membeli tiket.
"Tadi ada 300 suporter yang tidak bisa masuk, jadi kami bayar ke panitia Rp9 juta. Karena kami menghargai mereka (Bonek)," tambah Maruarar.
Sementara itu, hari ini, pertandingan 8 besar Piala Presiden 2018 mempertemukan Persebaya Surabaya vs PSMS Medan dan Bali United bertemu Madura United. PSMS berhasil melaju ke semifinal usai menundukkan Persebaya melalui adu penalti. (one)
FOBI Gelar Kejuaraan Dunia Bertajuk Piala Presiden, 10 Negara Tampil
Event yang digagas Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (PB FOBI) ini akan diikuti 550 atlet dari 10 negara di dunia.
