Persebaya Desak PSSI Lebih Fair Soal Sanksi

Ilustrasi aksi bonek dukung Persebaya
Sumber :
  • VIVA / Rahmad Noto

VIVA – Hukuman sanksi denda yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada Persebaya Surabaya usai laga kontra Arema FC kian mendapat sorotan tajam. Tak tanggung-tanggung, nominal yang harus dibayar manajemen Persebaya sebesar Rp 410 juta.

Keluar dari Zona Degradasi, Arema FC Fokus Tatap 2 Laga Sisa

Total, skuat Bajul Ijo terjerat dalam 3 poin pelanggaran yang tertuang melalui 3 Surat Keputusan resmi Komdis terkait tingkah laku buruk suporter, pengawas pertandingan dan tingkah laku buruk pemain.

Baca juga: Diguyur Sanksi Komdis PSSI, Persebaya Meradang

Hasil Liga 1: Kejutan Arema di Markas Borneo FC, Persija Tahan Imbang Barito Putera

Terkait sanksi itu, Presiden klub Persebaya Surabaya, Azrul Ananda juga sangat menyesali bobot sanksi berat Komdis PSSI kepada tim kebanggaan Bonek mania tersebut.

Hal ini menurut Azrul karena Panpel Persebaya sudah melakukan banyak upaya untuk memastikan laga super derby Jatim tersebut dengan tensi tinggi itu berjalan lancar.

Sudah Juara Regular Series, Borneo FC Tetap Ingin Taklukkan Arema FC

"Kami memahami bahwa ada banyak kejadian dalam pertandingan melawan Arema. Tapi kami juga sudah melakukan begitu banyak upaya preventif dan pengamanan, yang itu bisa dibilang jauh lebih maksimal dari tempat lain," kata Azrul.

Pihak Persebaya, lanjut Azrul akan membayar sanksi denda jika PSSI lebih fair dalam menilai kejadian akhir pekan kemarin itu. "Kami siap membayar denda. Tapi, dengan segala hormat, kami berharap dendanya bisa lebih fair," tegas Azrul.

 Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro dan pemain Arema FC Syaeful Anwar.

Lawan PSM Makassar Jadi Laga Hidup Mati Bagi Arema FC

Arema FC akan menghadapi laga hidup dan mati dalam lanjutan Liga 1 saat melawan PSM Makassar. Duel pekan ke-33 ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024