- VIVA/Lucky Aditya
VIVA – Pelatih Arema FC, Milan Petrovic mengaku timnya bermain buruk, saat menjamu PSIS Semarang, dalam lanjutan Liga 1 pekan ke-12, Jumat 1 Juni 2018. Bermain di Stadion Kanjuruhan, Malang, Singo Edan meraih kemenang tipis 1-0.
"Sebenarnya, kita sudah melakukan persiapan maksimal, tetapi ini laga yang sangat sulit. Mungkin, suporter kurang senang dalam permainan hari ini. Tapi saya pikir, suporter senang dengan hasil kemenangan ini," kata Milan usai laga.
Di awal babak pertama, sebenarnya Singo Edan menguasai pertandingan. Beberapa peluang diciptakan, namun gagal menjadi gol. Sedangkan gol semata wayang dicetak oleh Dedik Setiawan, yang mampu menyambar bola sodoran Ahmet Atayev lebih cepat dari Jandia Eka Putra terjadi pada menit 37.
"Kita tahu, dalam pertandingan ini kita dalam situasi sulit. Tapi saya pesan ke pemain, solusinya hanya satu meraih kemenangan," ucap Milan.
Usai turun minum Singo Edan justru tampil kedodoran. Dominasi pertandingan justru dikuasai tim tamu. Laskar Mahesa Jenar, beberapa kali mengancam gawang Joko Ribowo. Di antaranya, melalui Aldaeir Makatindu dan Bayu Nugroho.
Milan menyadari hal itu. Menurutnya, tidak mudah saat tim berada di posisi juru kunci dengan tuntutan keluar dari zona degradasi bisa bermain lepas di kandang sendiri. Ia hanya meminta para pemain lepas dari tekanan itu, dengan bermain tenang dan menjaga keunggulan. Arema saat ini menghuni peringkat 17 dengan 12 poin dari 12 laga.
"Bukan hal mudah dengan tekanan seperti ini, kita bisa meraih kemenangan. Kuncinya hanya kemenangan dalam laga yang sudah kita siapkan untuk bermain bagus," ujar Milan.
Saat ini, Milan meminta seluruh pemain untuk beristirahat usai melewatkan laga yang sangat berat. Selanjutnya, ia meminta seluruh pemain fokus menghadapi laga berikutnya kontra Perseru Serui, pada 6 Juni mendatang.
"Setelah ini, kita akan istirahat dan fokus untuk permainan terbaik melawan Perseru Serui. Semoga kita bisa meraih kemenangan lagi," kata Milan.
