- VIVA.co.id/Pratama Yudha
VIVA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, mengaku menyesalkan sikap Ketua The Jakmania, Ferry Indra Sjarif. Ini penyusul insiden pemukulan penonton yang terjadi ketika Persija menjamu Persebaya di PTIK pada 26 Juni lalu.
Dalam laga yang berakhir imbang 1-1 itu, terjadi keributan di tribun VIP yang melibatkan anak Menpora. Di mana, sang anak melakukan selebrasi ketika tim Bajul Ijo menjebol gawang Macan Kemayoran.
Hal tersebut memantik suporter Persija yang mendapat undangan untuk laga tersebut. Putra Menpora tersebut diusir dari tribun dan mendapat pemukulan juga.
Dalam video terbaru yang ramai beredar di media sosial, terekam bila Ferry sempat menghampiri orang yang berusaha melindungi putra Imam tersebut dengan emosi dan memegang lehernya.
Menanggapi video tersebut, Imam mengakut kaget sekali. Dia menyesalkan sikap Ferry yang seharusnya bisa menenangkan situasi malah ikut emosi dan memperlihat yang tak pantas sebagai ketua suporter.
"Aduh, ada Ferry juga yang memulai ya, padahal dia pernah saya undang ke kantor dengan Pak Gede Widiade untuk membicarakan masa depan Persija dan The Jak," ujar Imam Nahrawi.
"Kalau lihat videonya dia emosi dan sangar banget ternyata ya. Wah wah wah mestinya dia yang ngademin bukan manasin apalagi mukulin," sambungnya.
Baca Juga: Anaknya Dibogem saat Nonton Bola, Menpora Lapor Polisi
Imam sendiri telah resmi melaporkan kasus pemukulan anaknya ini kepada pihak Kepolisian. Laporan masuk ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat 29 Juni 2019. (one)
