- VIVA/Dede Idrus (04-08-18)
VIVA – Sriwjiaya FC harus rela pulang dengan kepala tertinduk. Laskar Wong Kito takluk 0-2 saat melawat ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dalam laga pekan ke-19 Liga 1 2018, Sabtu 4 Agustus 2018 WIB.
Sriwijaya FC yang tengah dalam kondisi tak stabil dan ditinggal banyak pemainnya, tak mampu menahan gempuran armada Maung Bandung. Gol Jonathan Bauman (16) dan Patrich Wanggai (29), tak bisa dibalas oleh Esteban Vizcarra cs.
Pelatih interim Sriwijaya FC, Subangkit, kecewa dengan hasil akhir yang diraih anak asuhnya. Meskipun, menurut eks pelatih Persela Lamongan ini performa anak asuhnya sempat bisa merepotkan pertahanan Persib.
"Ini hasil jelek untuk Sriwijaya, paling tidak di babak pertama kami banyak ditekan. Karena bola ke depan support dari tengah kami kurang. Babak kedua ada perubahan dan kita punya banyak peluang sebetulnya," ujar Subangkit kepada wartawan usai laga.
Disinggung mengenai gol kedua Persib, Subangkit enggan berkomentar banyak. Dia mengaku tidak melihat secara jelas bola sudah masuk atau belum, tapi wasit sudah memutuskan terjadi gol.
Gol kedua Persib yang dibuat Patrich dinilai berbau kontroversi. Sebab, bola sebenarnya mampu diantisipasi oleh kiper Sriwijaya FC dan terlihat melewat garis gawang. Namun wasit langsung memutuskan itu adalah gol, tanpa diketahui bola sudah masuk atau belum.
"Gol tadi saya tidak bisa komentar, hakim garis bilang gol atau enggak enggak tahu, dia enggak kasih kode bola gol. Masalah kepemimpinan wasit saya no comment, tapi itulah yang terjadi," katanya.
Kekalahan membuat Sriwijaya FC tercecer di posisi 10 klasemen, dengan catatan 26 poin. Selanjutnya, Sriwijaya FC akan berhadapan dengan tim kuat lainnya, Maduta United, 11 Agustus 2018.
