- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Kiper Persebaya, Dimas Galih, menjadi sorotan usai timnya kalah 2-3 dari tuan rumah, Barito Putera, di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu 12 Agustus 2018.
Kekalahan ini menyesakan dada pendukung Persebaya. Sebab, tiga gol Barito Putera akibat kesalahan Dimas Galih. Bahkan, dua di antaranya merupakan blunder konyol.
Gol pertama Barito Putera di menit 34, murni akibat kesalahan Dimas Galih. Akibat terlalu lama menyapu bola ketika menerima back pass, bola berhasil diblok Paulo Sitanggang. Bola lalu meluncur masuk ke gawang Persebaya.
Kesalahan fatal serupa kembali diulangi Dimas Galih di menit 78. Lagi-lagi, dia salah menyapu bola back pass dari Otavio Dutra. Arah bola malah menuju ke kaki penyerang Barito, Samsul Arif, yang dengan mudah disarangkan ke gawang Persebaya.
Padahal, sebelum blunder kedua terjadi, Persebaya baru saja menemukan momentum bangkit setelah mencetak gol melalui Rishadi Fauzi yang membuat kedudukan menjadi 2-1.
Sedangkan gol kedua Barito, juga terjadi akibat keraguan Dimas keluar dari sarang. Diawali jebakan offside yang gagal, Rizky Pora pada menit 59 melepaskan tembakan lob. Bola melewati Dimas yang terlalu maju meninggalkan gawangnya.
Menanggapi dua blunder konyol dan satu keputusan ragu Dimas Galih ini, Pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro enggan berkomentar banyak.
”Ini tanggung jawab saya. Sepakbola adalah permainan tim, tidak ada seorang pemain yang disalahkan,” ucap Bejo usai pertandingan. (one)