- VIVA / Daru Waskita
VIVA - Persija Jakarta dipaksa bertekuk lutut Persebaya Surbaya dalam laga lanjutan Liga 1, Minggu 4 November 2018. Macan Kemayoran tumbang lewat skor 0-3 dalam laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo tersebut.
Pelatih Persija, Stefano Cugurra, menilai gol cepat dari Fandi Eko Utomo saat memasuki menit 2 jadi awal malapetaka timnya. Belum lagi, pemainnya banyak lakukan kesalahan dan di sisi lain Persebaya main cukup apik.
“Kami kebobolan di menit pertama dari pertandingan. Waktu bisa cetak gol pertama semangat pemain Persebaya meningkat ditambah dukungan suporter,” ujar pelatih yang akrab disapa Teco ini.
“Kami juga passing sering salah, sering tidak sampai. Kami kalah dan harus terima Persebaya main bagus, lebih bagus dari Persija,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Teco menilai Bonek juga turut andil dalam memberikan kemenangan pada Persebaya. Itu membuat tim tuan rumah bermain cukup percaya diri.
Persija pun memutus tren positif di empat laga sebelumnya, dan gagal naik ke posisi 2 klasemen sementara Liga 1. Namun, Teco siap memperbaiki kesalahan yang terjadi pada pertandingan demi menjaga kans dalam perebutan gelar juara Liga 1 2018.
“Waktu ada lawan PSM sangat penting. Tapi, yang penting semua pertandingan jadi penting. Sekarang kita fokus lawan PS TIRA,” ujar pelatih asal Brasil ini di situs resmi Persija. (one)