- VIVA/Sadam Maulana
VIVA – Sriwijaya FC tampil dengan skuat pincang saat menghadapi Persimura Musi Rawas dalam babak 64 besar Piala Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Jum'at 14 Desember 2018.
Sejumlah pilar Laskar Wong Kito dipastikan absen karena berbagai alasan. Alberto Goncalves tidak dapat tampil karena mengalami cedera ringan. Di sisi lain Nur Iskandar dan Marckho Sandy Meraudje sudah meminta izin.
Alasan yang sama juga dikemukan Teja Paku Alam. Penjaga gawang berusia 24 itu tidak turut bermain karena pulang ke kampung halamannya Padang, untuk mengurusi orangtuanya yang sedang sakit sekarang.
"Untuk Yogi Rahadian kontraknya sudah habis, termasuk Dzhalilov yang sudah tidak memperkuat tim sejak laga terakhir Liga 1," ungkap Caretaker Sriwijaya FC, Hartono Ruslan, Kamis 13 Desember 2018.
Meski tidak diperkuat sejumlah pilar, Hartono tetap optimis Sriwijaya FC bisa memetik kemenangan. Dia percaya amunisi yang ada dapat mengatasi Persimura.
"Kita akan kombinasikan pemain senior dan pemain muda. Kita akan percayakan pemain muda yang selama itu sudah sering diturunkan di Liga 1," jelas Hartono.
"Untuk taktik, kita tidak melakukan persiapan secara khusus. Kita hanya fokus pada recovery dan conditioning. Itu saja," ujarnya.
Menurut Hartono, ditengah kondisi tim yang tengah terpuruk usai terdegradasi ke Liga 2, hal yang terpenting ia lakukan saat ini ialah mengembalikan mental para pemain.
Dalam kondisi yang tengah down, pemain dituntut untuk cepat bangkit dan segera fokus pada pertandingan selanjutnya.
"Yang terpenting sekarang pemain masih punya motivasi dan loyalitas terhadap tim. Kita optimis pemain bisa mengatasi tekanan," terang mantan pelatih Persik Kediri itu.
