- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Janji setia diucapkan Saddil Ramdani kepada manajemen Persela usai mendapatkan restu untuk hijrah ke klub Liga Super Malaysia, Pahang FA, musim depan.
Saat berpamitan pada manajemen, pemain yang kerap dijuluki "tendangan pecel lele" berjanji akan kembali ke Lamongan jika sudah tidak merumput di Malaysia.
"Saddil sudah pamit kepada manajemen untuk bermain di luar negeri. Saddil berharap ingin bermain lagi di Persela, ketika nanti pulang ke Indonesia," kata Manajer Persela, Yunan, menirukan ucapan Saddil.
Janji tersebut diucapkan Saddil bukan hanya lantaran dibesarkan di Persela selama tiga musim. Namun sebenarnya juga sudah ada kesepakatan untuk tetap bertahan di tim berjuluk Laskar Joko Tingkir.
Namun, seiring waktu, tawaran dari Pahang FA datang. Meski berat, akhirnya manajemen Laskar Joko Tingkir rela melepas Saddil demi masa depannya. Sebab, bermain di luar negeri akan menambah pengalaman dan jam terbangnya.
"Saddil sebetulnya berkeinginan main di Persela. Tapi ini demi masa depan. Dia ingin mengembangkan bakat dan kemampuannya. Saddil ingin menimba ilmu sebanyak-banyaknya. Kami merelakannya," ungkap Yunan.
Saddil sendiri sudah menjadi ikon Lamongan. Tercatat, dua tahun empat bulan bersama Persela. Debut profesional pemain asal Sulawesi bersama Persela terjadi pada 8 Oktober 2016 ketika melawan Semen Padang di Stadion Gajayana, Malang.
Sementara pada kompetisi penuh musim 2017 dan 2018, Saddil sudah mencatatkan waktu bermain 2.442 menit bermain dari total 30 pertandingan. Saddil juga tercatat sebagai pemain Timnas Indonesia paling sibuk karena harus membela Timnas Indonesia U-19, U-23 dan senior.
Mantan Pelatih Malaysia Dukung Shin Tae-yong Coret Saddil Ramdani dari Timnas Indonesia
Pelatih Saddil di Malaysia Dukung Shin Tae-yong Pelatih Timnas Malaysia Dukung Shin Tae-yong Coret Saddil Ramdani dari Timnas Indonesia. Dia pun menantang Saddil.
