- Semen Padang FC
VIVA – Bek asal Uzbekistan, Shukurali Pulatov telah direkrut oleh Semen Padang FC untuk memperkuat tim pada kompetisi Liga 1 2019. Sebelum mendapatkan kontrak, Pulatov, terlebih dahulu harus menjalani serangkaian tes kesehatan di Semen Padang Hospital, Jumat 18 Januari 2019.
Tes kesehatan ini dilakukan untuk memastikan mantan pemain Neftchi itu, tak memiliki riwayat penyakit atau cedera parah, sehingga mampu tampil maksimal membela bersama Kabau Sirah.
"Rangkaian uji kesehatan itu berupa pemeriksaan jantung, darah, dada, ginjal, hati serta rontgen pada bagian engkel kaki dan tangan. Untuk hasil, baru Selasa sore (22 Januari 2019) nanti keluar. Keesokan harinya, kita akan serahkan hasil tersebut ke manajemen," kata Dokter Tim Semen Padang, Ibrahim Iskandar, Jumat 18 Januari 2019.
Ibrahim menjelaskan, meski hasil belum diketahui, berdasarkan pengamatan sementara, kondisi kesehatan Pulatov cukup baik. Tidak ada ditemukan gejala atau riwayat penyakit yang dapat mengganggu performa Pulatov selama menjalani sesi latihan atau pertandingan-pertandingan nantinya.
Selain itu, kata Ibrahim, untuk menjaga staminanya, Pulatov memiliki suplemen sendiri yang ia bawa dari Uzbekistan. Suplemen tersebut sudah dikonsultasikan dengan tim medis.
Bahkan, Pulatov meminta agar suplemen itu dibelikan di sini. Untuk soal makanan, Pulatov sama sekali tidak ada kendala dan ia pun mampu beradaptasi dengan makanan di Indonesia.
"Yang jelas, kondisi kesehatannya cukup baik. Soal makanan pun tak ada kendala. Mudah-mudahan hasilnya pun cukup baik," ujarnya.
Sementara itu, Manajer Semen Padang, Win Bernadino menyebutkan, pihaknya tengah menunggu hasil keseluruhan uji kesehatan Pulatov. Hasil ini, kata Win, juga akan menjadi dasar rujukan bagi manajemen untuk mempertahankan Pulatov.
"Kita amati, Pulatov ini cukup bagus. Dia pun cepat beradaptasi. Ya, kita tunggu dulu hasil medical check up-nya," ujar Win.
Terkait status, Win menyebutkan, Pulatov saat ini sudah terikat kontrak dengan Semen Padang FC. Artinya, secara administrasi perihal kontrak sudah selesai.
Namun, Win menegaskan, tidak menutup kemungkinan kontrak Pulatov akan batal, apabila hasil uji kesehatan ditemukan riwayat penyakit atau cedera yang parah.
"Kalau hanya sakit biasa dan bisa diobati, itu tidak masalah. Namun, jika ada riwayat penyakit atau cedera parah, ya kemungkinan saja kontrak bisa batal. Kita berharap tidak seperti itu. Pada dasarnya, Pulatov bagus, dia cepat beradaptasi," tuturnya. (art)
