- Instagram/@officialpersebaya
VIVA – Persebaya Surabaya akan kembali melakoni duel panas kontra Arema FC dalam laga leg 2 final Piala Presiden 2019. Armada Bajul Ijo akan melawat ke Stadion Kanjuruhan, Malang, markas Arema, Jumat 12 April 2019 WIB. Jelang laga ini, Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, melarang Bonek datang ke Malang.
Pada pertandingan leg 1, tak ada anggota Aremania yang datang ke Surabaya untuk menyaksikan Arema berlaga. Alasan keamanan jadi yang utama adanya larangan suporter fanatik Arema itu datang ke Stadion Gelora Bung Tomo.
Sekarang, giliran Bonek yang dilarang datang ke Stadion Kanjuruhan untuk menyaksikan Persebaya berduel. Oleh sebab itu, Walikota yang akrab disapa Risma itu dengan emosional melarang Bonek datang ke Malang. Tak segan, Risma menyebut Bonek sebagai anak-anak yang ia sayangi. Risma pun tak mau ada korban lagi.
"Untuk anak-anak Bonek semuanya, sudah ada larangan dari pemerintah, sudah ada larangan dari PSSI, bahwa kalian semuanya tidak boleh berangkat ke Malang. Penyebabnya banyak sekali. Di antaranya adalah supaya tidak ada korban lagi. Tolong, satu nyawa, satu anak, satu orang, bagi keluarganya seperti ribuan orang," ujar Risma dalam video yang diunggah di Instagram resmi Persebaya.
"Jadi jangan ada korban lagi. Saya tahu itu berat kita meninggalkan para pahlawan yang akan memperjuangkan Kota Surabaya. Mari anak-anaku, bersama saya di Surabaya kita berdoa bersama-sama. Jangan pergi ke sana sayang, cukup sudah korban yang ada," katanya.
Dalam pertemuan pertama, Arema berhasil menahan imbang Persebaya 2-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa 9 April 2019 WIB. Armada Singo Edan hanya butuh hasil imbang 0-0 atau 1-1 untuk bisa merengkuh gelar Piala Presiden keduanya. (one)
FOBI Gelar Kejuaraan Dunia Bertajuk Piala Presiden, 10 Negara Tampil
Event yang digagas Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (PB FOBI) ini akan diikuti 550 atlet dari 10 negara di dunia.
