- VIVA/Dede Idrus (02-04-19)
VIVA – Persib Bandung dihantui catatan buruk kala bertandang ke markas Borneo FC, Rabu 24 April 2019. Dari tiga pertandingan di Samarinda, Maung Bandung belum pernah meraih kemenangan.
Hanya pada musim 2016, Persib mampu menahan imbang Borneo dengan skor akhir 0-0. Sisanya, Persib kalah dua kali di ajang Piala Presiden musim 2015 dan 2017.
Juru taktik Persib, Miljan Radovic, enggan peduli dengan statistik buruk anak asuhnya bila bertandang ke markas Pesut Etam. Menurut dia, dalam sepakbola semua hal bisa terjadi.
"Saya tidak suka statistik. Karena kamu bisa lihat di Liga Champions. Posisi bola 75 persen lawan 25 persen, tapi tim lain menang. Kadang-kadang statistik ok kadang, tapi kadang tidak ok, untuk saya tidak penting statistik. Penting adalah siapa yang menang," terang Radovic.
Kendati demikian, pelatih yang mengawali karier di Liga Siprus bersama Anorthosis Famagusta FC ini tetap mewaspadai kekuatan Borneo. Apalagi, kini mereka dinahkodai pelatih berkualitas, Mario Gomez.
"Kita waspadai tim Borneo, mereka tim bagus, tapi saya pikir kita siap untuk main di sana. Karena kita perlu satu gol di sana, karena akan lebih mudah di Bandung," tuturnya.
Mengenai motivasi pemain, Radovic percaya dengan sikap profesional pemainnya. Supardi Nasir cs bertekad meraih kemenangan demi membuka peluang lolos ke babak semi final.
"Pada kompetisi ini berbeda, ada dua laga. Kita akan terus berjuang karena kita sudah main di dua pertandingan sebelumnya, lawan Persiwa dan Arema. Saya berharap dengan lolos," kata pria berusia 43 tahun ini.
