- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
VIVA – Jadwal kompetisi Liga 1 musim 2019 dipastikan mundur. Seharusnya kompetisi dimulai pada 8 Mei 2019, namun kemudian diubah menjadi 15 Mei.
Mundurnya jadwal tersebut menjadikan masalah tersendiri, terutama terkait dengan persiapan klub. Hal itu diakui oleh manajer Bhayangkara FC, Sumardji.
"Kalau berkaitan dengan jadwal yang selalu tidak tepat dan selalu berubah-ubah memang menjadi masalah sendiri buat klub. Karena ini berkaitan dengan persiapan dan kesiapan," kata Sumardji kepada wartawan.
"Tapi saya bisa menyadari dan memaklumi situasi yang ada," tambahnya.
Menurut Sumardji, dengan adanya penundaan tersebut maka rencananya Bhayangkara akan melakukan uji coba dengan beberapa klub papan atas.
"Nanti akan kami coba untuk berujicoba dengan klub-klub papan atas. Nanti kami lihat, waktunya seperti apa," jelasnya.
"Kami memang tidak ada waktu untuk beristirahat lagi, anak-anak harus siap. Kalaupun tanggal 15, artinya tinggal 18 hari lagi. Waktunya hanya dua pekan, kita tidak boleh istirahat yang panjang, karena akan turun lagi," kata Sumardji.
Sumardji menjelaskan, salah satu tim yang akan diajak berujicoba adalah Arema FC. Bahkan Bhayangkara ingin menggelar trofeo.
"Kami sudah bicarakan. Coba menggelar trofeo gitu di Arema sana. Saya sudah bicara dengan manajemen Arema, tuan rumah Arema. Kemungkinan digelar pas bulan puasa," ujarnya. (luz)
