Jadi Pahlawan Kemenangan MU, Andik Vermansah Gelisah

Pemain Madura United, Andik Vermansah menangis usai kalah dari Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, 3 April 2019.
Sumber :
  • VIVA/Rahmad Noto

VIVA – Mencetak gol penentu kemenangan tak selamanya membahagiakan pemain. Itulah yang dirasakan Andik Vermansah usai membawa Madura United menang atas tuan rumah Barito Putra 1-0 di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Jumat 24 Mei 2019.

Drama 4 Gol Lawan Madura United, Dewa United Jaga Asa Tembus Championship Series

Gol semata wayang itu dibuat lewat sontekan berkelas Andik Vermansah di menit 57. Tendangan keras kaki kiri dari sudut sempit tak bisa dibendung kiper Barito, M. Riyandi.

Namun usai laga berakhir, Andik Vermansah tak meluapkan kegembiraan. Bahkan beberapa jam kemudian, lewat akun instagramnya meminta maaf secara terbuka kepada wasit dan pemain Barito, Evan Dimas Darmono.

Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Pesta Gol, Duel Dewa United vs Madura United Dihentikan

"Pertandingan bertensi tinggi dan sedikit kurang puas atas keputusan wasit membuat saya kurang terkontrol emosi. Saya sangat menyesal dan gelisah sepanjang pertandingan, kenapa saya bisa seperti itu," tulisnya.

"Alhamdulliah meskipun diberi kemenangan tapi saya masih sedih karena perbuatan saya tadi. Perbuatan kurang terpuji yang saya lakukan. Saya sudah memohon maaf kepada wasit dan pemain-pemain yang bersangkutan, " tambah Andik dengan emoji memohon maaf.

Keluar dari Zona Degradasi, Arema FC Fokus Tatap 2 Laga Sisa

Dalam laga tersebut, Andik memang melakukan tackling brutal kepada Evan Dimas yang sama-sama berasal dari Surabaya. Tindakan itu dilakukan di menit 27, setelah wasit tidak membiarkan saat pemain MU mendapat tackling.

Kejadian tersebut sempat memicu keributan. Evan Dimas tampak emosi, namun berhenti saat tahu yang melakukan tackling adalah teman akrabnya di Surabaya.

Namun pemain Barito lainnya tak terima. Entah apa yang terjadi di dalam rekaman kamera, tangan Andik tampak melakukan gerakan memukul. Beruntung, wasit hanya memberikan kartu kuning.

"Ini menjadi pembelajaran bagi saya setelah lama tidak bermain di sini. Semoga ke depan saya bisa menjadi lebih baik lagi, " ucap Andik yang hampir empat musim terakhir berkiprah di Liga Malaysia. (mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya