Protes Penalti Kontroversial, Bek Semen Padang Malah Diancam Wasit

Laga Liga 1 2019, PSS Sleman vs Semen Padang
Sumber :
  • liga-indonesia.id

VIVA – Wasit Armyn Dwi Suryathin jadi sorotan karena kepemimpinannya di laga PSS Sleman vs Semen Padang pada pekan kedua Liga 1 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu 25 Mei 2019 malam WIB. Dia memberi hadiah penalti kepada tim tuan rumah namun berbau kontroversial.

Menurut pengakuan bek Semen Padang, Muhammad Rifqi yang ketika itu sedang berebut bola dengan pemain PSS, Kushedya Hari Yudo. Sama sekali tidak ada kontaknya yang bisa menyebabkan lawan terjatuh.

Justru Yudo yang kemudian mengaitkan kedua kakinya sendiri agar terjatuh. Sial bagi Semen Padang, wasit Armyn malah melihatnya sebagai pelanggaran dan memberi hadiah penalti kepada tuan rumah.

"Yang saya sayangkan wasit posisinya jauh dari kejadian. Apalagi itu keputusan penalti, kan harusnya dia hati-hati karena penalti itu penting," kata Rifqi, ketika dihubungi VIVA melalui sambungan telepon.

Rifqi yang merasa sama sekali tidak melakukan pelanggaran melakukan protes kepada wasit. Dia meminta agar Armyn konsultasi lebih dulu dengan asistennya sebelum tendangan penalti dieksekusi pemain PSS.

Bukannya tanggapan positif yang didapatkan Rifqi, dia justru malah diancam balik Armyn dengan memberinya kartu kuning jika terus-menerus melakukan protes.

"Saya sempat protes supaya wasit konsultasi dulu dengan asisten, tapi dia malah ancam saya kasih kartu kuning. Saya protes jawabannya itu terus," imbuh pemain berusia 26 tahun tersebut.

Usai mendapat hukuman penalti kontroversial dan keadaan menjadi imbang 1-1, diakui Rifqi fokusnya menjadi pecah. Sebabnya, dia harus menahan emosi karena keputusan Armyn yang merugikan Semen Padang.

"Saya jujur saja harus menahan emosi. Karena pada pertandingan sebenarnya bukan tabrakan antar pemain yang bikin emosi, tapi keputusan wasit yang kontroversial," tutur Rifqi. (pul)

Hasil Liga 1: Bali United dan Dewa United Petik Poin Sempurna
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar

Persib Bandung Bertekad Sapu Bersih 2 Laga Sisa

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, berharap anak asuhnya bisa menyapu bersih dua pertandingan sisa di regular series Liga 1 2023/2024.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024